Selasa, 21/05/2024 13:14 WIB

Jaga Ketahanan Pangan, Kementan Siapkan SDM Andal dan Tangguh

Jaga Ketahanan Pangan, Kementan Siapkan SDM Andal dan Tangguh.

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi saat memberikan kuliah umum dengan tema Membangun Sinergi Mewujudkan Ketahanan Pangan Menyambut Indonesia Emas Tahun 2045 di Universitas Teuku Umar (UTU), Aceh Barat, Selasa 1 November 2022.

JAKARTA, Jurnas.com - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi mengatakan, capaian kinerja sektor pertanian selama ini menunjukkan prestasi yang membanggakan.

Demikian disampaikan saat memberikan kuliah umum dengan tema Membangun Sinergi Mewujudkan Ketahanan Pangan Menyambut Indonesia Emas Tahun 2045 di Universitas Teuku Umar (UTU), Aceh Barat, Selasa (1/10).

"Bayangkan bapak ibu, ekspor sektor pertanian tahun 2021 mencapai Rp 625,04 tiliun, tahun 2020 sebesar Rp 451,77 tiliun dan tahun 2019
Rp 390,16 tiliun. Jadi, walaupun pandemi, ekspor naik terus," jelasnya.

Mantan Ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) menilai, capaian ini menunjukkan bahwa peran sektor pertanian dalam ekomomi nasional sangat signifikan.

Karena itu, untuk menjaga kesinambungan prestasi tersebut, Kementan memiliki program regenerasi petani, mencetak sumber daya manusia pertanian yang andal dan tangguh melalui petani milenial

"Target kami di tahun 2024 nanti akan lahir 2,5 juta orang petani milenial yang akan dilakukan pendampingan dan bimbingan, pelatihan, evaluasi, dan akses KUR," katanya.

Wamentan juga menyampaikan bahwa Indonesia telah  mampu mengurangi ketergantungan, bahkan mensubstitusi bahan pangan yang selama ini didatangkan dari negara lain dengan sumber pangan yang sudah lama tersedia di bumi nusantara.

Seperti diketahui bahwa perang Rusia-Ukraina, yang berlangsung awal tahun ini, telah menghambat rantai pasok komoditas gandum di berbagai negara termasuk Indonesia.

"UTU saya harapkan bisa berperan dan berkontribusi untuk hal-hal semacam itu. Bergiat di sektor pangan, sehingga kedaulatan dan ketahanan pangan bisa diwujudkan," kata Wamentan.

Sementara itu, Rektor UTU, Ishak mengungkapkan bahwa mahasiswa, generasi muda adalah pewaris bangsa. Oleh karena itu, UTU berkomitmen mencetak sumber daya manusia yang siap untuk mengembangkan potensi pertanian Indonesia.

"UTU menjadi center of excellence bagi seluruh anak bangsa. Kami terus merawat semangat walaupun baru 8 tahun bertansormasi menjadi kampus negeri dengan core-nya Agro and Marine," imbuhnya.

KEYWORD :

Wamentan Ketahanan Pangan Harvick Hasnul Qolbi Kinerja Pertanian Petani Milenial




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :