Selasa, 21/05/2024 13:00 WIB

Biden Siapkan Larangan Impor Minyak Rusia ke AS

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akan mengumumkan larangan impor minyak dari Rusia ke AS, di tengah invasi Moskow ke Ukraina yang memasuki hari ke-13.

Presiden AS Joe Biden (Foto: Reuters/Evelyn Hockstein)

Washington, Jurnas.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akan mengumumkan larangan impor minyak dari Rusia ke AS, di tengah invasi Moskow ke Ukraina yang memasuki hari ke-13.

Menurut pejabat Gedung Putih yang dikutip Fox News pada Selasa (8/2), Presiden Biden akan mengeluarkan pernyataan itu pagi ini (malam waktu Indonesia).

"Dia akan mengumumkkan tindakan untuk terus meminta pertanggungjawaban Rusia atas perangnya yang tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan terhadap Ukraina," ungkap pejabat tersebut.

Saat perang di Ukraina berkecamuk, rakyat Amerika menghadapi lonjakan harga gas, dan pemerintahan Biden menghadapi seruan dari Partai Republik dan Demokrat di Kongres, serta Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk melarang impor minyak Rusia, untuk selanjutnya meningkatkan produksi energi domestik.

Namun Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan pada Minggu pekan lalu bahwa pemerintah sedang berbicara dengan mitra dan sekutu, "untuk melihat, secara terkoordinasi, pada prospek pelarangan impor minyak Rusia, sambil memastikan masih ada pasokan minyak yang tepat di pasar dunia."

Sementara itu, Sekretaris Pers Gedung Putih, Jen Psaki, selama konferensi pers pada Senin kemarin, juga membahas masalah ini.

"Tidak ada keputusan yang dibuat pada saat ini oleh presiden tentang larangan mengimpor minyak dari Rusia," kata Psaki. Dia menambahkan bahwa diskusi sedang berlangsung secara internal dan dengan "rekan dan mitra di Eropa dan di seluruh dunia."

Rusia adalah produsen minyak terbesar ketiga di dunia, tetapi dampaknya terhadap impor minyak AS akan "minimal" dibandingkan dengan sekutu.

Ekspor minyak Rusia menyumbang sekitar sepertiga dari impor minyak Eropa, namun, untuk Amerika Serikat, ekspor minyak Rusia hanya di bawah 10 persen dari keseluruhan impor AS.

"Kami juga sangat menyadari, saat kami melakukan percakapan ini dan saat kami berkonsultasi dengan mitra kami, bahwa akan ada kapasitas dan kemampuan yang berbeda," kata Psaki.

KEYWORD :

Rusia Amerika Serikat Perang Ukraina Larangan Impor Minyak




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :