Kamis, 25/04/2024 13:48 WIB

Joko Widodo Perluas Kesempatan Kerja Seluasnya

Prinsip keadilan dan kesejahteraan itu, menurut Presiden, juga digunakan dalam membangun kawasan-kawasan industri lain

Presiden Joko Widodo saat Pidato di Sidang Tahunan MPR, DPR, DPD (Katakini)

Jakarta, jurnas.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkomitmen mewujudkan keadilan ekonomi, dengan membuka kesempatan kerja seluas-luasnya. Pernyataan tegas ini mengemuka dalam pidato presiden di Sidang Tahunan MPR-RI dan Sidang Bersama DPR-RI dan DPD-RI tahun 2020 di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Jumat (14/8/2020).

"Ekosistem nasional yang kondusif bagi perluasan kesempatan kerja yang berkualitas harus kita bangun," kata Joko Widodo.

Joko Widodo juga menegaskan penataan regulasi harus dilakukan.

"Regulasi yang tumpang tindih, yang merumitkan, yang menjebak semua pihak dalam risiko harus kita sudahi," ungkap Joko Widodo.

Tujuan besar dari semua tindakan tersebut adalah untuk mewujudkan perekonomian nasional yang adil.

"Untuk kepentingan yang sudah bekerja, untuk kepentingan yang sedang mencari kerja, untuk mengentaskan kemiskinan, dengan menyediakan kesempatan kerja yang berkualitas seluas-luasnya. Kita ingin semua harus bekerja. Kita ingin semua sejahtera," tkata Presiden.

Prinsip keadilan dan kesejahteraan itu, menurut Presiden, juga digunakan dalam membangun kawasan-kawasan industri lain.

"Termasuk pembangunan super koridor ekonomi pantai Utara Jawa. Kawasan Industri Batang serta Subang Majalengka sedang dikembangkan dalam waktu singkat, dirancang untuk mampu mengundang investasi berkualitas, yang bersinergi dengan UMKM kita," papar Presiden.

Singergitas tersebut diharapkan dapat memberikan nilai tambah signifikan untuk perekonomian nasional, serta menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar.

"Kawasan industri serupa juga akan dibangun di berbagai daerah di seluruh Indonesia, yang selalu bersinergi dengan kewirausahaan masyarakat dan UMKM, untuk menyediakan kesempatan kerja bagi generasi muda yang belum bekerja, dan meningkatkan pemerataan pembangunan di seluruh pelosok negeri," kata Presiden.

Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2020 dihadiri oleh 435 anggota, yang terdiri atas 161 anggota hadir secara fisik di Gedung Parlemen Senayan dan 274 anggota mengikuti Sidang secara virtual.

KEYWORD :

Sidang Tahunan MPR Joko Widodo Kesempatan Kerja




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :