Sabtu, 10/05/2025 07:44 WIB

Kapan Puasa Ayyamul Bidh Zulkaidah 2025? Ini Jadwal hingga Keutamaannya

Kapan Puasa Ayyamul Bidh Zulkaidah 2025? Ini Jadwal hingga Keutamaannya

Ilustrasi - Kapan Puasa Ayyamul Bidh Zulkaidah 2025? Ini Jadwal hingga Keutamaannya (Foto: Arina)

Jakarta, Jurnas.com - Puasa Ayyamul Bidh merupakan salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Dilaksanakan pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah, termasuk bulan suci Zulkaidah yang dalam kalender Jawa dikenal dengan nama bulan Apit atau Hapit, puasa ini bukan hanya membawa keberkahan spiritual, tetapi juga manfaat fisik dan emosional. Lantas, kapan tepatnya Puasa Ayyamul Bidh Zulkaidah 2025?

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Zulkaidah 2025

Berdasarkan kalender Hijriah 1446 H yang dirilis Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI, 1 Zulkaidah 1446 H jatuh pada Selasa, 29 April 2025, dan berlangsung hingga Selasa, 27 Mei 2025.

Dengan demikian, jadwal Puasa Ayyamul Bidh di bulan Zulkaidah 1446 H ialah sebagai berikut. Puasa Ayyamul Bidh hari pertama jatuh pada Minggu, 11 Mei 2025 (13 Zulkaidah 1446 H). Hari kedua jatuh pada Senin, 12 Mei 2025 (14 Zulkaidah 1446 H). Kemudian, hari ketiga jatuh pada Selasa, 13 Mei 2025 (15 Zulkaidah 1446 H).

Apa Itu Puasa Ayyamul Bidh?

Secara harfiah, Ayyamul Bidh berarti “hari-hari putih”. Nama ini mengacu pada tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah, ketika bulan berada dalam fase purnama dan cahayanya menerangi malam.

Dalam sejarah Islam, puasa ini juga dikaitkan dengan kisah Nabi Adam AS yang berpuasa pada hari-hari tersebut setelah diturunkan ke bumi. Dikisahkan, puasa selama tiga hari itu membuat kulit Nabi Adam yang terbakar sinar matahari kembali putih, menandai bentuk awal dari ibadah Ayyamul Bidh.

Zulkaidah, Bulan Suci yang Dimuliakan

Zulkaidah atau Dzulqa’dah merupakan salah satu dari empat bulan suci (Asyhurul Hurum) dalam Islam, bersama dengan Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab. Keistimewaannya ditegaskan dalam Al-Qur’an surat At-Taubah ayat 36:

Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus…” (QS. At-Taubah: 36)

Di bulan-bulan ini, umat Islam dianjurkan memperbanyak amal saleh dan menjauhi segala bentuk permusuhan. Puasa Ayyamul Bidh yang dilakukan di bulan Zulkaidah membawa nilai spiritual tambahan karena bertepatan dengan bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT.

Niat Puasa Ayyamul Bidh

Niat adalah unsur penting dalam setiap ibadah. Untuk puasa Ayyamul Bidh, niat sebaiknya dilafalkan pada malam hari sebelum puasa atau sebelum terbit fajar atau sebelum masuk waktu zawal (saat matahari mulai condong ke barat).

Lafal niat puasa Ayyamul Bidh:

نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaytu shauma ayyâmil bîdl lillâhi ta’âlâ
"Saya niat puasa Ayyamul Bidh karena Allah Ta’ala."

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

Puasa Ayyamul Bidh memiliki banyak keutamaan, baik dari sisi agama maupun kesehatan. Salah satunya adalah mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:

"Kekasihku (Nabi Muhammad SAW) mewasiatkan kepadaku tiga perkara: berpuasa tiga hari setiap bulan, melaksanakan shalat dhuha dua rakaat, dan shalat witir sebelum tidur." (HR. Bukhari dan Muslim).

Puasa Ayyamul Bidh juga memberi kesempatan bagi umat Islam untuk melipatgandakan pahala. Dalam hadits qudsi, Allah SWT berfirman:
"Puasa adalah untuk-Ku, dan Aku sendiri yang akan membalasnya." (HR. Bukhari dan Muslim).
Dengan berpuasa, kita berkesempatan memperoleh pahala yang besar, yang akan menjadi bekal kita di hari akhir.

Selain itu, puasa Ayyamul Bidh juga melatih kita dalam bersabar dan menahan diri dari segala yang membatalkan puasa. Puasa ini juga membantu memperkuat ketakwaan kita, menjadikan kita lebih introspektif, dan semakin dekat dengan Allah SWT. Dengan menjalankan puasa ini, kita juga melatih diri untuk menjadi pribadi yang lebih sabar dan penuh pengendalian diri.

Selain keutamaan spiritual, puasa Ayyamul Bidh juga memberikan manfaat kesehatan yang signifikan. Puasa membantu tubuh dalam proses detoksifikasi, mengeluarkan racun yang menumpuk di dalam tubuh, serta memberi waktu bagi tubuh untuk memulihkan diri.

Dengan berpuasa secara teratur, metabolisme tubuh juga meningkat, yang pada gilirannya membantu tubuh membakar lemak dengan lebih efisien. Hal ini berpengaruh positif bagi kesehatan jantung dan pengaturan berat badan. Selain itu, puasa juga memberikan efek menenangkan bagi pikiran dan emosi, membantu menciptakan stabilitas emosional dan ketenangan batin. (*)

 

KEYWORD :

Puasa Ayyamul Bidh Bulan Zulkaidah Amalan Zulkaidah




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :