Rabu, 24/04/2024 18:58 WIB

Refeleksi PDIP Memperingati Hari Guru

Bagi PDI Perjuangan, guru berperan sentral di dalam mencerdaskan kehidupan bangsa

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Jakarta, Jurnas.com - Peringatan hari guru 25 November 2019 menjadi penegas, bagaimana komitmen PDI Perjuangan dalam memuliakan posisi guru.

"PDI Perjuangan mengucapkan selamat hari guru," ujar Hasto Kristiyanto, Sekjen DPP PDI Perjuangan.

Ia menegaskan, guru tidak hanya berperan penting mengajarkan ilmu pengetahuan dan kebudayaan, yang diawali dengan cara sederhana, namun fundamental dalam menentukan peradaban, yakni membaca dan menulis.

"Bagi PDI Perjuangan, guru berperan sentral di dalam mencerdaskan kehidupan bangsa," tegasnya.

Kata Hasto, PDI Perjuangan berharap agar pemerintah, melalui Menteri Pendidikan Nadiem Makarim, semakin menaruh perhatian pada upaya peningkatan kualitas guru, kesejahteraan guru.

Juga preferensi sosial sebagai pendidik maka kemudahan guru untuk meningkatkan jenjang pendidikannya harus dijamin negara.

"Guru itu pelitanya peradaban Indonesia Raya. Mata air penguasaan ilmu pengetahuan bersumber dari guru yang memberi semangat juang bagi para muridnya agar menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai salah satu syarat kemajuan bangsa," paparnya.

Agar Indonesia semakin berkemajuan, lanjut Hasto, maka budaya literasi harus ditingkatkan. HandBook harus diterjemahkan secara masif.

"Budaya literasi harus ditumbuh kembangkan. PDI Perjuangan percaya bahwa penguasaan ilmu pengetahuan dasar dan teknologi terapan yang diaplikasikan sesuai dengan kondisi alam raya Indonesia akan menjadi modal utama kemajuan bangsa," ungkap Hasto.

"Selamat hari guru: “Terpujilah para guru Indonesia. Engkau bagai pelita dalam kegelapan, Engkau embun penyejuk dalam kehausan; peletak dasar budi pekerti manusia Indonesia." Hasto Kristiyanto, Sekjen DPP PDI Perjuangan.

KEYWORD :

Hari Guru Literasi Pendidikan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :