Selasa, 16/04/2024 17:01 WIB

Klaim Temukan Obat Covid-19, Warga Asal Situbondo Sambangi Gedung DPR

Asap cair batok tempurung kelapa dengan Grade 1 disebut-sebut bisa mengobati penyakit Covid-19.

Pria asal Situbondo yang mengklaim telah menemukan obat penyembuhan virus Corona (covid-19), Irsan Surya Imana (Baju Merah)

Jakarta, Jurnas.com - Warga asal Situbondo Jawa Timur, Irsan Surya mengklaim telah menemukan obat penyembuhan virus Corona (covid-19) dari asap cair batok tempurung kelapa yang sudah melewati penyulingan dan kondensasi (Grade 1).

Untuk melanjutkan hasil temuan ini agar bisa dipakai untuk pengobatan pasien Covid-19 di Indonesia, Irsan pun berinisiatif menyambangi Gedung DPR RI guna menemui wakil rakyat asal Dapilnya, Nasim Khan.

"Kedatangan kami kesini ingin bersilaturahmi dan meminta dukungan Pak Nasim Khan terkait penemuan asap Cair MSP (Mari Sejahterakan Petani) ini," kata Irsan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (18/06/2020).

Irsan mengungkapkan, obat asap cair itu pernah dia praktekan ke Pasien Covid-19 dan ternyata hasil uji coba itu mampu menyembuhkan pasien positif Virus Covid-19.

"Sudah pernah dicoba ke salah satu pasien Covid-19, alhamdulillah hasilnya negatif. Tiga hari saya yakin bisa sembuh. Obat cair ini bahannya dari tempurung kelapa yang dibakar, (kemudian) asapnya ditampung, nah disitu dikondensasi. Setelah itu dilakukan penyulingan selama 2 kali penyulingan," katanya.

Pada kesempatan itu, Irsan mengaku ke Nasim Khan bahwa dirinya akan bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada senen (22/06/2020) esok untuk menindaklanjuti temuannya ini.

"Alhamdulillah saya akan dipanggil ke istana difasilitasi oleh Pak Erick Thohir. Rencananya hari senin depan," ungkapnya.

"Saya harap temuan ini bisa lolos uji klinis kesehatan (Covid-19) dan nama indonesia akan bisa membumi diseluruh dunia," katanya.

Selain bisa menyembuhkan Virus Covid-19, Irsan juga mengatakan, Asap Cair Tempurung Kelapa dengan Grade satu ini juga mampu menyembuhkan berbagai penyakit.

Diantaranya, Bronkitis, Flu, Batuk, Kusta, Amandel, Kanker Payudara, Diabetes, Stroke, Kolesterol, asam urat, asam lambung.

"Ini bukan untuk Covid-19 aja. Bisa juga buat bronkhitis dan penyakit lainnya, obat ini sudah dipraktekan selama 30 tahun, ini obat dari ramuan nenek moyang kita," katanya.

"Kalau Grade 3 itu untuk Tanaman, sedangkan kalau grade 2 itu untuk Hewan dan kalau grade 1 itu untuk manusia," sambung dia.

Dilokasi yang sama, anggota DPR RI dari Dapil III Jawa Timur (Situbondo, Bondowoso dan Banyuwangi) ini mengaku siap mendukung dan memfasilitasi Irsan dan kawan-kawannya untuk mengembangkan obat Covid-19 tersebut.

"Kita kawal dan dukung temuan anak bangsa asli situbondo ini, tinggal bagaimana hasil uji klinis nanti dilaboratorium dan seandainya nanti terbukti bisa lolos uji, kita akan kawal dan fasilitasi agar produk ini bisa jadi penyelamat bangsa dan mengharumkan nama Indonesia terkhusus Situbondo," katanya.

Kapoksi PKB di Komisi VI DPR RI ini juga meminta para pihak terkait untuk mendukung dan memfasilitasi temuan obat Covid-19 agar cepat digunakan kepada para pasien yang sedang dalam perawatan oleh tim medis.

"Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) Kabupaten Situbondo, Forkopinda Jawa Timur,

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Situbondo dan Provinsi Jawa Timur serta Gugus Tugas Covid-19 Pusat, Universitas - Universitas di Jawa Timur dan Laboratorium - laboratorium di seluruh Indonesia bisa mendukung temuan anak bangsa ini," Harapnya.

"Saya yakin, penyakit atau virus apapun didunia pasti ada obatnya. Virus Corona juga pasti ada obatnya. Saya yakin ini karena itu janji Alloh," katanya.

Wakil rakyat yang sudah dua kali melenggang ke Senayan ini juga menyarankan agar Irsan melakukan kordinasi dengan Nasim Khan Institute (NKI Institute) untuk difasilitasi dengan pemerintah daerah Situbondo.

"Saya harap mas irsan bisa berkordinasi dengan NKI untuk membantu seluruh pasien covid-19 di Situbondo, karena saat ini daerah situbondo merupakan zona merah. Saya dan temen-teman NKI juga berharap agar mas irsan bisa mengembangkan temuannya itu di situbondo," katanya.

KEYWORD :

Asap Cair Irsan Covid-19




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :