Jum'at, 19/04/2024 18:25 WIB

Ikut Kritik Covid-19, China Ejek Australia seperti Beo

China menuduh Australia telah disetir oleh Amerika Serikat atas kritiknya terhadap Beijing, terkait penanganan pandemi virus corona baru (Covid-19).

Virus corona (Foto: Press TV)

Sydney, Jurnas.com - China menuduh Australia telah disetir oleh Amerika Serikat atas kritiknya terhadap Beijing, terkait penanganan pandemi virus corona baru (Covid-19).

Para legislator Australia dalam beberapa hari terakhir menggemakan seruan Presiden AS Donald Trump untuk menyelidiki asal-usul virus corona, dan mempertanyakan transparansi Beijing atas virus tersebut.

"Sudah diketahui bahwa baru-baru ini beberapa orang di AS termasuk pejabat tingkat tinggi telah menyebarkan `virus informasi` anti-China," demikian pernyataan Kedutaan Besar China di Australia dikutip dari Reuters pada Rabu (22/4).

"Akhir-akhir ini, sejumlah politisi Australia ingin membeo apa yang telah dinyatakan oleh orang-orang Amerika itu, dan hanya mengikuti mereka dalam melakukan serangan politik terhadap China," imbuh dia.

Hubungan bilateral antara Australia dan China memburuk dalam beberapa tahun terakhir, setelah Canberra menuduh Beijing mencampuri urusan dalam negerinya, disertai meningkatnya kekhawatiran pengaruh China yang semakin besar di kawasan Pasifik.

Ikatan perdagangan tetap kuat. China adalah mitra dagang terbesar Australia, membeli lebih dari sepertiga dari total ekspor negara itu dan mengirimkan lebih dari satu juta wisatawan dan pelajar ke sana setiap tahun.

Bendahara Australia Josh Frydenberg mengatakan pada Rabu (22/4) mengatakan bahwa Canberra tidak ingin melemahkan hubungan perdagangannya dengan China yang bernilai lebih dari US$ 119 miliar.

"Apa yang ingin kami lakukan jelas membela kepentingan nasional Australia dalam bidang apa pun itu, dan kami akan terus melakukannya," ungkap Frydenberg kepada Australian Broadcasting Corp.

KEYWORD :

Virus Corona Australia China Amerika Serikat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :