Kamis, 25/04/2024 14:31 WIB

Nekat Curi Badak, Pencuri Ini Mati Diinjak Gajah dan Dimakan Singa

Seorang tersangka pemburu badak diinjak-injak sampai mati oleh seekor gajah dan tubuhnya dimakan singa di Taman Nasional Kruger Afrika Selatan.

Ilustrasi gajah Afrika (foto: NBC)

Jakarta, Jurnas.com - Seorang tersangka pemburu badak diinjak-injak sampai mati oleh seekor gajah dan tubuhnya dimakan singa di Taman Nasional Kruger Afrika Selatan.

Polisi Afrika Selatan telah menemukan tengkorak lelaki itu di cagar alam Kruger yang luas, yang diduga bertanggungjawab atas sebagian besar krisis perburuan liar di negara itu.

Menurut seorang juru bicara taman, penjaga hutan disiagakan setelah kaki tangan korban memberi tahu keluarganya bahwa dia telah dihancurkan sampai mati oleh seekor gajah.

Jenazah lelaki itu ditemukan setelah pencarian dua hari yang melibatkan pesawat terbang dan penjaga dengan berjalan kaki, dengan bantuan kaki tangan korban.

"Polisi lapangan kami melihat-lihat daerah sekitar dan membuat penemuan tengkorak yang malang. Itu adalah satu-satunya bagian yang tersisa dari almarhum," kata juru bicara taman nasional Kruger Isaac Phaahla kepada AFP.

Dia mengatakan bahwa kebanggaan singa diduga ada di daerah itu dan diyakini telah melahap jenazah lelaki itu.

"Tetapi keluarga itu bersyukur bahwa setidaknya mereka memiliki tulang untuk pergi dan mengubur dan mereka tahu apa yang terjadi," kata Phaahla.

Empat kaki tangan pria itu telah ditangkap dan diperkirakan akan hadir di pengadilan minggu ini.

Permintaan akan cula badak telah menempatkan Afrika di pusat krisis perburuan dan perdagangan global.

Afrika Selatan, yang merupakan rumah bagi sekitar 80% populasi badak dunia, telah mengalami dampak paling parah, dengan banyak perburuan liar terkonsentrasi di taman Kruger.

Pada tahun 2018, 769 badak diburu di Afrika Selatan saja, menurut kementerian lingkungan negara itu. Lebih dari 7.100 hewan telah dibunuh selama dekade terakhir.

KEYWORD :

Pemburu Badak Gajah Ngamuk Afrika Selatan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :