Sabtu, 20/04/2024 13:56 WIB

Iran Sebut Upaya AS Hentikan Ekspor Minyak Hanya Ilusi

Strategi AS adalah memulai perang dagang dengan Iran seperti mereka memulainya dengan negara lain seperti China dan Rusia.

Wakil Presiden pertama Iran, Es`haq Jahangiri (Ebrahim Noroozi/Associated Press)

Tehran - Wakil Presiden Pertama Iran, Es`haq Jahangiri menyebut upaya Amerika Serikat (AS) menghentikan ekspor minyak Iran ke pasar dunia hanya ilusi.

"Dunia membutuhkan minyak Iran dan kami juga dapat mengambil langkah yang diperlukan untuk menjual minyak kami," kata Jahangiri, dilansir Tehran Time, Rabu (18/7).

Berbicara dalam pertemuan antara pengusaha Iran dan perwakilan perdagangan luar negeri di Teheran, pejabat itu mengatakan, strategi AS adalah memulai perang dagang dengan Iran seperti mereka memulainya dengan negara lain seperti China dan Rusia.

Jahangiri lebih lanjut menyebutkan rencana dan program pemerintah untuk menahan sanksi. Ia mengatakan, "Mudah-mudahan kita akan memimpin perekonomian kita (keluar dari situasi ini) dengan bantuan dan dukungan dari negara tetangga dan negara-negara yang miliki hubungan baik dengan kita."

Wakil presiden pertama Iran juga mengumumkan pada 10 Juli bahwa negara itu berencana untuk menjual minyak sebanyak mungkin dalam menghadapi sanksi AS.

"Langkah-langkah yang diperlukan telah diambil oleh pejabat kebijakan luar negeri Iran dan orang-orang dari Bank Sentral Iran (CBI) untuk mempermudah transaksi perbankan terkait," kata kantor berita Fars.

KEYWORD :

Iran minyak Amerika Serikat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :