Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar berorasi dalam acara Ikrar Pemernangan Pak Dirman dan Mbak Ida di Magelang
Magelang - Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mengungkapkan alasannya merapat ke koalisi Sudirman Said. Sudirman, menurut Muhaimin, merupakan sosok yang sarat pengalaman, namun tidak jumawa.
Muhaimin atau Cak Imin mencontohkan, saat Sudirman menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dia pernah membubarkan perusahaan Petral, yang selama puluhan tahun dianggap merugikan negara.
"Banyak orang bertanya kepada saya kenapa PKB dukung Pak Dirman (Sudirman, Red)? Apa kelebihannya? Saya jawab, Pak Dirman itu orang pinter tapi "tidak keminter". Dia figur profesional yang sarat pengalaman di birokrasi. Pernah memimpin proses restrukturisasi di Aceh-Nias dengan hasil sangat memuaskan," kata Cak Imin dalam acara `Ikrar Pemenangan Pak Dirman-Mbak Ida` di Magelang, pada Jumat (19/1) sore.
"(Sudirman) pintar tapi tidak suka menggurui. Tidak sok tahu. Tidak merasa diri lebih tinggi. Warga NU ini rata-rata wong ndeso, jadi senang kalau diperlakukan setara," tambah Panglima Santri tersebut.
Acara konsolidasi kader partai dan ormas ini merupakan gebrakan kedua DPP PKB di pilkada Jateng, setelah sebelumnya akhirnya mengusung pasangan Sudirman-Ida yang juga didukung oleh Partai Gerindra, PAN, dan PKS.
PKB Pilkada Jateng Sudirman Said Ida Fauziah