Jum'at, 26/04/2024 07:57 WIB

Iran Pertimbangkan Naikkan Level Pengayaan Uranium 20 Persen

Teheran telah melewati batas pengayaan uranium 3,67 persen yang ditetapkan kesepakatan nuklir 2015 dan mencapai sekitar 4,5 persen.

Ilustrasi ruang laboratorium uranium (Foto: Ist)

Teheran, Jurnas.com - Iran mengatakan langkah selanjutnya Negeri Para Mullah dalam mengurangi komitmen di bawah kesepakatan nuklir 2015 akan lebih kuat. Pengayaan uranium 20 persen sedang dalam pertimbangan.

Juru Bicara Organisasi Energi Atom Iran, Behrouz Kamalvandi mengatakan, Teheran telah melewati batas pengayaan uranium 3,67 persen yang ditetapkan kesepakatan nuklir 2015 dan mencapai sekitar 4,5 persen.

"Dua puluh persen tidak diperlukan sekarang, tetapi jika kita mau kita akan memproduksinya. Ketika kita menyisihkan pengayaan 3,67 persen kita tidak memiliki hambatan atau masalah dengan tindakan ini," kata Kamalvandi.

Lebih lanjut juru bicara itu mengatakan bahwa opsi untuk memperkaya di tingkat yang lebih tinggi telah dibahas dengan Dewan Keamanan Nasional Tertinggi.

"Ada opsi 20 persen dan ada opsi bahkan lebih tinggi dari itu tetapi masing-masing di tempatnya sendiri. Hari ini jika kebutuhan negara kita adalah satu hal, kita tidak akan mengejar sesuatu yang lain hanya untuk menakut-nakuti pihak lain sedikit lagi. Tetapi mereka tahu itu tren naik," katanya.

Kamalvandi mengatakan peningkatan jumlah sentrifugal adalah pilihan bagi langkah ketiga Iran dalam mengurangi komitmennya terhadap kesepakatan nuklir. Ia mencatat bahwa memulai kembali IR-2 dan IR-2 M sentrifugal adalah opsi.

Para anggota pakta nuklir dari Eropa yang tersisa untuk perjanjian nuklir, katanya, harus bertindak cepat untuk memenuhi janji-janji mereka karena Iran akan terus mengurangi komitmennya terhadap kesepakatan itu hingga mencapai hasil.

KEYWORD :

Kesepakatan Nuklir Uranium Amerika Serikat Behrouz Kamalvandi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :