Sabtu, 27/04/2024 08:28 WIB

AS Kirim 3 Juta Dosis Vaksin Johnson & Johnson Sekali Pakai ke Brasil

Vaksin Johnson & Johnson sekali pakai dipandang sangat membantu dalam memastikan tingkat vaksinasi yang efektif di daerah terpencil karena tidak memerlukan dosis kedua.

Ilustrasi Vaksin Covid-19 (Foto: Detik Health)

Washington, Jurnas.com - Amerika Serikat (AS) akan mengirimkan 3 juta dosis vaksin COVID-19 sekali pakai Johnson & Johnson ke Brasil, negara dengan jumlah kematian akibat COVID-19 tertinggi kedua di dunia. Demikian kata seorang pejabat Gedung Putih pada Rabu (23/6).

Pengiriman, yang merupakan bagian dari janji Washington untuk menyumbangkan 80 juta vaksin akan berangkat dari Fort Lauderdale, Florida, dengan penerbangan Azul Airlines Kamis malam, menuju Campinas, sebuah kota di Brasil tenggara sekitar 100 km dari Sao Paulo.

Sumbangan itu datang ketika Brasil terus memerangi virus, yang telah merenggut lebih dari setengah juta nyawa, memperburuk perpecahan politik yang mendalam menjelang pemilihan presiden tahun depan dan memicu kerusuhan di seluruh negeri.

Gedung Putih mengatakan tim ilmiah dan otoritas hukum dan peraturan dari kedua negara bekerja sama untuk memastikan pengiriman yang cepat.

Vaksin Johnson & Johnson sekali pakai dipandang sangat membantu dalam memastikan tingkat vaksinasi yang efektif di daerah terpencil karena tidak memerlukan dosis kedua.

Pejabat itu mengatakan vaksin telah disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) dan akan datang dari pasokan yang segera tersedia di Amerika Serikat.

Brasil telah memberikan persetujuan peraturan untuk vaksin Johnson & Johnson, menyediakan jalur tercepat untuk mendapatkan sejumlah besar dosis ke negara itu segera, pejabat itu menambahkan.

Pembuatan vaksin Johnson & Johnson di pabrik Baltimore Emergent BioSolutions Inc dihentikan pada bulan April oleh FDA menyusul kesalahan produksi yang menyebabkan jutaan dosis rusak.

Pejabat Gedung Putih menggarisbawahi bahwa dosis yang dikirim ke Brasil aman dan menekankan bahwa mereka datang tanpa ikatan untuk pemerintah Presiden Jair Bolsonaro.

"Kami membagikan dosis ini bukan untuk mengamankan bantuan atau mengekstraksi konsesi. Vaksin kami tidak terikat. Kami melakukan ini dengan tujuan tunggal untuk menyelamatkan nyawa," kata pejabat itu. (Reuters)

KEYWORD :

Amerika Serikat Brasil Johnson & Johnson




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :