Selasa, 21/05/2024 01:56 WIB

Ganjar Soroti Gimik Gemoy Prabowo: Anak Muda Mesti Diedukasi

Saya menghormati gimik orang, tapi hari ini anak-anak muda mesti diedukasi.

Bacapres PDIP, Ganjar Pranowo saat meresmikan Rumah Aspirasi Relawan di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (1/6). (Foto: Dok. Liputan6)

Jakarta, Jurnas.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menghormati trik yang dimunculkan pasangan calon presiden-wakil presiden. Salah satu yang disorot adalah gimik `gemoy` atau gemas yang kerap dinarasikan pihak Prabowo Subianto.

"Saya menghormati gimik orang, tapi hari ini anak-anak muda mesti diedukasi," kata Ganjar di Jakarta, Kamis (30/11).

Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode ini menjelaskan, pemilih pemula seharusnya diajarkan soal politik yang lebih esensial. Dia juga sepakat dengan pendapat sastrawan Okky Madasari bahwa anak muda akan tersinggung apabila cuma dijadikan objek gimik politik.

"Ketika saya ketemu anak muda, tidak semua anak muda suka gimik kok, mereka pengin ekonomi kreatif, `Yang saya punyai, Anda bisa fasilitasi enggak?" jelasnya.

Politikus PDIP ini meyakini anak muda juga ingin lebih banyak ruang kreatif, kekayaan intelektual bisa dijadikan jaminan untuk meminjam uang ke bank, dan lain-lain.

Oleh sebab itu, dia menyatakan gimik tidak seharusnya dijadikan sarat utama meraup suara pemilih pemula.

"Jadi, boleh pakai gimik, tapi jangan menghilangkan substansi," tegas Ganjar.

Selain itu, Ganjar juga berpendapat jika para calon pemimpin tidak lagi tertarik menawarkan gagasan dan idenya ke masyarakat maka bisa saja visi-misinya tidak sejalan apa yang diatur dalam konstitusi.

 

KEYWORD :

Capres Pemilu 2024 PDIP Ganjar Pranowo Gemoy Prabowo Subianto




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :