Jum'at, 03/05/2024 08:33 WIB

Nadiem Tantang Putri Ariani Ciptakan Lagu Merdeka Belajar

Nadiem Tantang Putri Ariani Ciptakan Lagu Merdeka Belajar

Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim dan penyanyi Putri Ariani (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Nama Putri Ariani kini sedang dielu-elukan oleh masyarakat Indonesia. Peraih Golden Buzzer di acara America`s Got Talent (AGT) ini dinilai mengharumkan nama Indonesia di kancah global di bidang tarik suara.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim juga tak ketinggalan mengucapkan selamat kepada siswa difabel SMKN 2 Kasihan Yogyakarta tersebut di Kantor Kemdikbudristek, Jakarta.

Kepada Nadiem, siswi kelas XI instrumen flute ini menceritakan pengalaman luar biasanya dalam menempuh pendidikan dan menekuni talentanya di bidang musik dan tarik suara.

Dimulai dari orang tua yang memberikan kebebasan bagi Putri untuk memilih peminatan pendidikan dan mimpinya, hingga dukungan orang tua dan sekolah untuk memaksimalkan minat dan bakat Putri.

"Sekolah Putri mendukung secara penuh, memberikan semua yang terbaik yang mereka bisa berikan. Contohnya, sekolah masih memberikan pelajaran ke Putri secara daring. Guru-guru juga membantu Putri mendeskripsikan gambar dan partitur ke dalam tulisan, sehingga Putri bisa memahaminya dengan sangat baik," jelas Putri dalam siaran pers pada Minggu (12/6).

Putri merasa terbantu dengan pembelajaran sekolah yang membebaskan Putri dan guru dalam memilih sarana belajar mengajar. Di samping itu, Putri ternyata memiliki cara sendiri dalam belajar.

"Kalau di sekolah Putri punya cara belajar sendiri Pak, pakai teknologi. Jadi Putri pakai handphone dan laptop biasa, kemudian dibantu screen reader. Putri bisa mengarsipkan sendiri materi-materi sekolah di laptop," tutur dia.

Sementara itu ibu Putri, Reni Alfianty menceritakan pembelajaran yang memerdekakan bagi Putri di sekolah. Kesuksesan Putri hingga masuk ke semifinal ajang bakat internasional ternyata dikonversi pihak sekolah sebagai bentuk Praktik Kerja Lapangan (PKL).

"Jadi waktu di acara (AGT) itu, Putri bawa name tag sekolahnya dan minta difoto. Saya bilang `kenapa?`. Ternyata untuk bukti PKL nya," ungkap Reni.

Ayah Putri, Ismawan Kurnianto kepada Nadiem menceritakan peran orang tua dalam memaksimalkan talenta Putri. Sejak kecil, Putri sudah diberikan kebebasan untuk memilih.

Ketika Putri memilih untuk bermimpi menjadi diva dunia, Ismawan dan istri menggambarkan risiko dan tantangan yang kemungkinan akan dihadapi untuk meraih mimpi Putri. Tapi mimpi menjadi diva ternyata sudah teguh dipilih Putri sejak kecil.

"Kami minta dia yang memilih dan yakin dengan pilihannya. Karena kalau dia tidak yakin dengan dirinya sendiri, saya khawatir Putri di tengah-tengah jalan menyesal. Karena dunia hiburan itu menurut saya paling berat dan jalannya cukup terjal. Tapi Putri bilang `it’s okay, Mah`. Sejak itu kami mendukung penuh mimpinya," terang Ismawan.

Merespon hal ini, Nadiem mengapresiasi semangat luar biasa Putri dan juga orang tua yang mendukung perjalanan Putri selama menempuh pendidikan di sekolah umum.

"Menurut saya pengalaman Putri sangat menggambarkan konsep Merdeka Belajar, di mana orang tua mengikuti minat dan bakat dan memberikan kebebasan dalam mengajarkan Putri. Saya akan sangat senang kalau Putri bisa membuat lagu tentang Merdeka Belajar," tantang Nadiem.

KEYWORD :

Nadiem Anwar Makarim Putri Ariani Merdeka Belajar




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :