Neymar dan Kylian Mbappe (Foto: Goal)
Rio de Janeiro, Jurnas.com - Legenda sepak bola Brasil, Kaka, mengungkapkan bahwa juniornya, Neymar pernah ingin meninggalkan Paris Saint-Germain (PSG), karena tidak tahan dengan perlakuan fans klub ibu kota Prancis.
Superstar Brasil itu menjadi pemain termahal di planet ini ketika menyelesaikan transfer sebesar €222 juta dari Barcelona ke Parc des Princes pada 2017 silam.
Sayangnya, Neymar harus berjuang mendapatkan performa terbaiknya di PSG. Melihat mahalnya harga sang pemain, fans PSG menjadikan dia sebagai bahan olokan saat awal kedatangannya.
Di tengah situasi itu, Neymar enggan membicarakan kesepakatan perpanjangan kontrak dengan PSG. Namun, kini dia berkomitmen bersama raksasa Ligue 1 hingga 2025, dan Kaka menyebut Neymar telah bahagia di PSG.
"Kami adalah teman dekat. Saya banyak berbicara dengan Neymar dan tentu saja dia mengalami waktu yang buruk di PSG pada tahun dia ingin kembali ke Barcelona, dan dia memiliki masalah dengan para penggemar," ungkap Kaka dikutip dari Goal pada Senin (10/10).
"Namun, dia akhirnya nertahan, berjanji untuk berkomitmen sampai akhir. Hari ini dia bahagia. Menurutnya, ini adalah proyek jangka panjang. Jadi tahun demi tahun tim semakin kuat, mereka membangun lebih banyak kohesi untuk memenangkan sesuatu yang sangat penting seperti Liga Champions, tetapi dia bahagia di Paris dan di PSG," imbuh mantan pemain Real Madrid itu.
Musim ini, Neymar tampil mengesankan sejak menandatangani kontrak baru dan telah mencatat 11 gol dan sembilan assist dalam 13 penampilan di semua kompetisi. Dan secara total, dia telah mengoleksi 111 gol untuk PSG dari 157 pertandingan.
Neymar Paris Saint-Germain PSG Kaka Barcelona
