Maurizio Sarri
Turin, Jurnas.com - Pelatih Juventus, Maurizio Sarri mendapatkan teguran keras dari Kantor Pos Italia, setelah sang pelatih menyampaikan pernyataan bernada merendahkan tentang pekerjaan di layanan pos.
Usai kalah tipis dari Hellas Verona beberapa waktu lalu yang membuat Si Nyonya Tua terlempar ke posisi ke-2 klasemen sementara, Sarri menegaskan tidak gentar dengan tekanan yang ada saat ini.
"Jika saya tidak ingin berada di bawah pengawasan, saya akan melamar bekerja di kantor pos," kata Sarri waktu itu.
Tak pelak komentar itu membuat Kantor Pos Italia geram. Dalam sebuah pernyataan pada Kamis (13/2), layanan pos terbesar itu mengundang Sarri untuk melihat sendiri bagaimana pekerjaan di kantor pos.
"Poste Italiane mengundang Tuan Sarri untuk mendedikasikan beberapa menit dari waktu berharga Anda untuk melihat sendiri kenyataan bahwa Kantor Pos adalah perusahaan terbesar di negara ini," bunyi pernyataan tersebut dilansir dari Fox Sports Asia.
"Dipilih oleh lulusan muda sebagai salah satu perusahaan paling menarik untuk bekerja, diakui di antara 500 perusahaan teratas di dunia untuk kualitas kehidupan kerja, memiliki salah satu kinerja terbaik di bursa saham pada tahun 2019, dan berada di tempat ketiga dalam skala global di antara perusahaan-perusahaan Italia untuk citra dan reputasi," lanjut dia.
"Oleh karena itu tes-bertentangan dengan apa yang dikatakan Sarri- tentu ada untuk staf Kantor Pos sebagai tanggung jawab perusahaan kepada warga negara, bisnis dan administrasi publik."
"Kami mengundangnya untuk melihat pekerjaan harian kami secara langsung di salah satu dari 15.000 kantor operasi kami," tandas dia.
KEYWORD :Maurizio Sarri Juventus Kantor Pos
