Sabtu, 27/04/2024 06:59 WIB

Barcelona Dituduh Bertanggung Jawab atas Penundaan El Clasico

menunda El Clasico bukanlah solusi, melainkan menambah masalah baru

Punggawa Real Madrid, Sergio Ramos memeluk Pemain Barcelona, Lionel Messi (foto: Marca)

Jakarta, Jurnas.com - Mantan Presiden klub Barcelona, Joan Laporta menuduh Blaugrana bertanggung jawab atas penundaan El Clasico.

Pertandingan antara Barcelona dan Real Madrid, yang seharusnya diadakan pada 26 Oktober, ditunda karena krisis politik Katalan.

"Saya pikir pertandingan ini harus dimainkan, mereka tidak memberikan keadaan luar biasa untuk mengubah tanggal," kata Laporta dilansir Marca.

"Barcelona keliru karena mereka mengkriminalisasi gerakan dan menempatkan politik di depan pertandingan sepak bola yang selalu memiliki konotasi politik," tambahnya.

"Barcelona seharusnya merencanakan 26 Oktober karena jika tidak, Anda akan membantu memperbesar ini. Mayoritas orang di Catalonia damai."

Menurut Laporta, menunda El Clasico bukanlah solusi, melainkan menambah masalah baru. Padahal jika big match itu bisa diadakan dengan mengerahkan pasukan keamanan untuk mengamankan jalannya pertandingan.

"Pertandingan ini membutuhkan perangkat keamanan karena pertandingan dengan banyak persaingan yang selalu ditonton semua orang, oleh karena itu saya tidak berpikir ada keadaan untuk menunda itu. Saya akan memainkannya," tuturnya.

"Ya, saya akan memainkan permainan pada hari Sabtu karena jika Real Madrid ingin bermain maka saya tidak melihat masalah. Sektor-sektor ingin memperbesar apa yang terjadi, karena alasan politik," tambahnya.

Ia menambahkan, ketika kedua klub sepakat untuk bermain, maka tidak ada masalah dengan kondisi politik apapun yang sedang terjadi. Baginya, pertandingan tetap bisa dilaksanakan.

"Barcelona-Real Madrid selalu melangkah lebih jauh, Real Madrid tidak keberatan bermain. Ini adalah kesalahan besar yang memanaskan atmosfer dan memperbesar masalah lebih lanjut," ujarnya.

"Keselamatan selalu dijamin dalam pertandingan-pertandingan ini. Barcelona berada dalam posisi untuk merencanakan, dan terlebih lagi ketika Real Madrid tidak keberatan dengan itu," tambahnya.

"LaLiga memiliki kepentingan politik untuk memperbesar situasi tertentu dan membesar-besarkan apa yang terjadi. Ini adalah cara terburuk untuk melewati apa yang terjadi. Barcelona bersalah dalam situasi ini. Orang-orang dikriminalisasi dan ini adalah kesalahan."

KEYWORD :

Klub Barcelona Laga El-Clasico Pihak LaLiga




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :