Sabtu, 27/04/2024 02:41 WIB

Perseteruan Pogba dan Mourinho Terlalu Dibesar-besarkan

Pelatih tim nasional Prancis Didier Deschamps yakin perseteruan antara Paul Pogba dengan Jose Mourinho terlalu dibesar-besarkan oleh media.

Paul Pogba dan Juan Mata (foto: @ManUtd_ID)

Jakarta - Pelatih tim nasional Prancis Didier Deschamps yakin perseteruan antara Paul Pogba dengan Jose Mourinho terlalu dibesar-besarkan oleh media. Padahal itu tak sesuai dengan realitanya.

Pogba adalah pemain kunci Les Bleus memenangkan Piala Dunia di Rusia 2018, mencetak gol dalam kemenangan 4-2 dari Kroasia di final, tetapi telah menjadi pusat perhatian lantaran diduga cek-cok dengan manajer Manchester United selama tahap awal musim ini.

Meskipun Pogba telah mencetak empat gol di semua kompetisi dalam kampanye ini, ia dicopot dari jabatan wakil kapten oleh Mourinho, yang membantah adanya kisruh di antara mereka.

Sementara pemain tengah itu mengklaim dia dilarang oleh klub untuk berbicara kepada media setelah terakhir hasil imbang tanpa gol dengan Valencia di Liga Champions.

Pogba, yang disebutkan dalam daftar 30 pemain Ballon d`Or pada Senin, sekarang bertugas internasional untuk pertandingan persahabatan melawan Islandia dan Liga Bangsa-Bangsa dengan Jerman, dan Deschamps percaya laporan perseteruan antara gelandang berpengaruhnya dan Mourinho telah digoreng oleh oknum tertentu.

"Saya pikir itu berlebihan. Mungkin Anda tidak menonton pertandingan terakhir mereka menang 3-2 atas Newcastle United, karena saya menyaksikan Paul Pogba yang hebat," ujar Deschamps dikutip Soccerway.

"Saya pikir Jose melihat hal yang sama dengan saya. Beberapa hal terjadi dan saya pikir itu, seperti yang sering terjadi," lanjutnya.

"Tidak ada masalah dengan Paul. Saya tidak ingin bercampur dengan apa pun dan mengganggu hubungan pemain apa pun dengan pelatih mereka."

KEYWORD :

Pogba Mourinho Manchester United




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :