Jum'at, 19/04/2024 16:12 WIB

Erdogan Nyatakan Siap Perang dengan AS

Erdogan bersumpah untuk mengganti impor asing dengan barang-barang yang diproduksi di dalam negeri.

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan (Foto: Kevin Lamarque/ Reuters)

Jakarta - Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan Turki akan memboikot produk elektronik dari Amerika Serikat, membalas dalam perselisihan dengan Washington yang telah berkontribusi terhadap krisis mata uang Turki.

“Kami akan memberlakukan boikot terhadap produk elektronik AS. Jika mereka memiliki iPhone, ada Samsung di sisi lain, ”kata Erdogan.

Erdogan bersumpah untuk mengganti impor asing dengan barang-barang yang diproduksi di dalam negeri.

"Kami akan memproduksi setiap produk yang kami impor dari luar negeri dengan mata uang asing di sini dan kami akan menjadi orang yang mengekspor produk ini," katanya.

"Dan kami memiliki Vestel kami sendiri di sini," kata Erdogan, mengacu pada perusahaan elektronik Turki, yang sahamnya naik 5 persen.

Menurut dinas berita Turki , Ahval , Erdogan bertemu dengan para duta besar pada hari Senin, 13 Agustus, dan mengatakan bahwa Turki siap untuk berperang.

Tidak jelas apakah Erdogan mengacu pada perang dagang, atau apakah dia membuat pernyataan tentang kesiapan militer.

“Rahasia bagi negara-negara yang berhasil adalah kesiapan mereka untuk berperang. Kami siap dengan semua yang kami miliki, ”kata Erdogan, menurut Ahval.

"Ini adalah pengamatan semua orang bahwa perkembangan dalam pertukaran mata uang asing tidak memiliki dasar keuangan dan mereka adalah serangan terhadap negara kita,"tambahnya.

“Di satu sisi Anda adalah sekutu strategis dan di sisi lain Anda menembak di kaki. Apakah hal seperti ini dapat diterima? ”Dia bertanya, sepertinya mengacu pada sanksi AS dan tarif yang meningkat.

KEYWORD :

Trump Turki Erdogan Amerika




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :