Jum'at, 26/04/2024 07:33 WIB

Internasional

Rusia-Maroko Jajaki Kerjasama Militer

Medvedev menekankan tujuan utama Rusia melakukan kerjasama ini yakni untuk memperkuat hubungan perdagangan, terutama di sektor pertanian, energi dan gas alam.

Raja Maroko Mohammed VI

Rabat – Hubungan Rusia dan Maroko memasuki babak baru. Pada Rabu (11/10), kedua negara sepakat melakukan kerjasama di bidang militer dan keamanan regional. Ekonomi dan politik juga termasuk dalam perjanjian kerjasama tersebut.

Kesepakatan yang berlangsung di ibukota Maroko, Rabat, ini ditandatangani langsung oleh Perdana Menteri Maroko Saadeddine Othmani, bersama Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev. Ini merupakan kunjungan kenegaraan resmi perdana Medvedev ke Maroko.

“Hubungan Rusia dan Maroko telah memasuki fase baru, sejak kunjungan terakhir Raja Mohammed VI dari Maroko ke Moskow pada Maret 2015,” kata Medvedev dikutip dari MEMO, Kamis (12/10).

Maroko tetap menjadi mitra strategis kami di dunia Arab dan Afrika pada umumnya,” jelasnya.

Medvedev menekankan tujuan utama Rusia melakukan kerjasama ini yakni untuk memperkuat hubungan perdagangan, terutama di sektor pertanian, energi dan gas alam.

Pernyataan senada juga diungkapkan oleh Othmani. Dia menggambarkan kedatangan PM Rusia sebagai momen bersejarah untuk meningkatkan hubungan bilateral.

“Kunjungan ini akan membuka lebar-lebar kerjasama militer dan keamanan antara kedua negara,” timpal Othmani.

Sebagaimana diketahui, volume perdagangan Maroko dengan Rusia meningkat dari sekitar 200 juta dolar pada tahun 2001 menjadi 2,5 miliar dolar tahun lalu.

Pada 2016, Rusia menduduki peringkat kesembilan dalam daftar negara pengekspor ke Kerajaan Maroko, dan berada di peringkat 22 di antara negara-negara pengimpor.

KEYWORD :

Maroko Rusia Perjanjian Bilateral




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :