Agus Yudhoyono saat masuk ke perkampungan nelayan Muara Angke, Jakarta Utara./foto:kai fauas
Jakarta - Sepanjang gang sempit itu, warga masyarakat berteriak mengelukan kedatangan Agus Harimurti Yudhoyono, bakal calon gubernur DKI. Usai bersilaturrahim dengan pemuka agama di Masjid al Mubarok, Agus kemudian masuk ke gang-gang dan berdialog langsung dengan para nelayan Muara Angke.
Warga Muara Angke yang merasa senang dengan kedatangan suami Annisa Pohan tersebut, sontak girang. Ibu-ibu datang dan menunggu Agus Yudhoyono lewat. Begitu tampak sosok Agus, warga langsung mengerubutinya, bersalaman. Seorang dari kerumunan meneriakkan kalimat, `Hidup Agus, Gubernur DKI".
Pada sore itu, Selasa (11/10), Agus Yudhoyono memanfaatkan jadwal kunjungan ke perkampungan nelayan Muara Angke. Tak melewatkan kesempatan, para nelayan pun menumpahkan uneg-unegnya kepada Agus Yudhoyono. Seorang nelayan yang dituakan, Rokhidi, mengeluhkan soal semakin jauhnya jika hendak menangkap ikan, karena harus berputar lebih dulu.
Kepada Agus Rokhidi mengatakan dampak reklamasi yang dirasakan nelayan sekarang. Misalnya soal pendapatan yang berkurang, hingga tak cukup dua puluh liter solar sehari untuk mencari ikan.
"Dampak reklamasi itu kita jadi berputar lebih jauh untuk melewati pulau G, yang tadinya cuma perlu 20 liter sekarang bisa lebih karena berputar," ucap Rokhidi.
Dampak lain yang dirasakan oleh para nelayan adalah pada pendapatan. Rokhidi dan kawan-kawannya bahkan terkadang untuk mendapatkan solar perlu menghutang, sehingga berimbas juga pada keperluan hidup yang lain.
Mendengar keluhan tersebut, Agus akan berusaha sekeras-kerasnya untuk mencarikan solusi bagi para nelayan Muara Angke. Ia pun memerlukan keterangan dan akan melihat secara utuh, tidak sepihak sehingga menghasilkan kebijakan yang sepotong-potong.
""Ini memang sangat memprihatinkan. Tentu kita harus betul-betul melihat secara utuh hingga hasil yang didapat baik. Mohon doanya juga," ungkap Agus menjawab keluhan nelayan.[]
KEYWORD :agus yudhoyono jurnas sby pilgub dki ahok sosok pemimpin kandidat gubernur dki nelayan muar
