Kamis, 16/05/2024 03:50 WIB

Singgung Jatah Menteri, Prabowo Janji Tak Lupakan yang Ikut Berjuang

Presiden terpilih Prabowo Subianto berjanji, tidak akan melupakan yang turut berjuang dalam pemenangan Pilpres 2024. Prabowo turut menyinggung soal kursi menteri dalam kebinetnya nanti.

Prabowo Subianto

Jakarta, Jurnas.com - Presiden terpilih Prabowo/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Prabowo Subianto berjanji, tidak akan melupakan yang turut berjuang dalam pemenangan Pilpres 2024. Prabowo/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Prabowo turut menyinggung soal kursi menteri dalam kebinetnya nanti.

Demikian disampaikan Prabowo/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Prabowo saat buka puasa bersama dengan jajaran DPP PAN di kantor DPP PAN, Jakarta Selatan (21/3).

Prabowo/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Prabowo mengatakan, Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Ketua Majelis Pertimbangan PAN Hatta Rajasa mungkin akan kaget soal kursi menteri. Namun, dengan syarat kursi menteri akan diberi kepada putra putri terbaik.

"Jadi nanti Pak Zulkifli Hasan dan Pak Hatta mungkin akan kaget dalam menyusun atau mengajukan mungkin yang diminta x mungkin yang dikasih bisa-bisa dikasih lebih dari x," kata Prabowo/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Prabowo.

Dalam kesempatan itu, Prabowo/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Prabowo menyampaikan keinginannya untuk memberi yang terbaik bagi bangsa dan negara. Menurutnya, tujuan utama adalah memberikan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

"Kita berjuang karena tentunya kita ingin memberi suatu pengabdian kepada rakyat kita, kita ingin memberi perbaikan kepada rakyat kita," ujar Prabowo/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Prabowo.

Prabowo/" style="text-decoration:none;color:red;font-weight:bold">Prabowo mengingatkan, pelajaran sejarah bahwa pemimpin yang baik adalah harus jujur hingga bersih. Sehingga, bisa membawa kemakmuran bagi bangsa dan negara menjadi makmur.

"Ini ujungnya tidak baik untuk bangsa, ini adalah pelajaran sejarah. Yang bisa membawa suatu negara ke arah kemakmuran adalah pemimpin-pemimpin yang utama adalah pemimpin-pimpin yang bersih, yang jujur, yang kapabel, yang bisa membawa kebaikan bagi rakyat dan masyarakat," imbuhnya.

KEYWORD :

Prabowo Prabowo -Subianto Jatah Menteri Partai Koalisi RalawanGibran




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :