Antonio Conte (Foto: Doknet)
London, Jurnas.com - Mantan pemain Tottenham Hotspurs, Jamie Redknapp mengomentari pemecatan Antonio Conte dari kursi pelatih. Dia tidak kaget pada akhirnya Conte gagal bersama The Lilywhites.
Dalam tanggapannya, Redknapp juga melontarkan kritik yang serupa dengan Conte. Dia menilai Spurs merupakan tim yang sulit dikelola yang diisi oleh sederet manajemen yang keras kepala.
"Ini adalah klub yang sangat sulit untuk dikelola dan selalu begitu. Jika Anda melihat manajer (Spurs) dalam beberapa tahun terakhir, mereka hampir membenturkan kepala ke tembok dan merasa sangat sulit untuk mendapatkan kontrol apa pun dari klub itu," kata Redknapp dikutip dari Goal pada Selasa (28/3).
"Klub ini sangat dikendalikan oleh Daniel Levy. Dia ingin membuat semua keputusan, dan saya pikir itu selalu menjadi masalah besar dengan Tottenham. Budayanya, saya yakin, selalu diatur dari atas. Kekeringan trofi ini bukan hanya tentang stadion," imbuh dia.
"Ketika saya berada di klub saya merasa itu tidak benar-benar dibangun untuk menang. Itu adalah budaya yang sama sekali berbeda dengan apa yang saya alami dengan Liverpool," lanjut Redknapp.
Sementara itu penyebab krusial pemecatan Conte, lanjut Redknapp, yakni kekalahan melawan tim juru kunci Liga Inggris, Southampton pada akhir pekan lalu. Ditambah, kritik yang dilancarkan Conte terhadap budaya klub.
"Ketika dia mengatakan apa yang dia katakan, saya pikir posisinya menjadi tidak dapat dipertahankan oleh pemilik," tutur Redknapp.
Sebagai pengganti sementara Conte, Spurs menunjuk Cristian Stellini. Selanjutnya, Spurs akan membidik pelatih top Eropa lainnya. Nama Julian Nagelsmann yang baru saja dipecat Bayern Munich masuk dalam opsi.
KEYWORD :Antonio Conte Jamie Redknapp Tottenham Hotspurs
