Rabu, 15/05/2024 19:30 WIB

LLDikti Wilayah III Luncurkan Lima Klinik Dikti MONAS

Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIkti) Wilayah III DKI Jakarta meluncurkan fasilitasi layanan perguruan tinggi dalam bentuk lima klinik bertajuk MONAS (Melayani Optimal, Integritas, Amanah dan memberi Solusi), pada Kamis (17/2).

Kepala LLDikti Wilayah III Paristiyanti Nurwardani (Foto: Muti/Jurnas.com)

Jakarta, Jurnas.com - Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIkti) Wilayah III DKI Jakarta meluncurkan fasilitasi layanan perguruan tinggi dalam bentuk lima klinik bertajuk MONAS (Melayani Optimal, Integritas, Amanah dan memberi Solusi), pada Kamis (17/2).

Lima klinik yang menyasar 297 kampus ini bertujuan mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi oleh warga perguruan tinggi, khususnya terkait pembelajaran dan peningkatan mutu dalam masa pandemi Covid-19.

Kepala LLDikti Wilayah III, Paristiyanti Nurwardani mengatakan, kelima klinik tersebut ialah Klinik Merdeka Belajar Kampus Merdeka, Klinik Jurnal, Klinik Mutu, Klinik Jabatan Akademik dan Sister, dan Klinik Mahasiswa.

"Pandemi membawa transformasi dalam penggunaan teknologi, yaitu pembelajaran secara daring bagi warga kampus. Terlepas dari kendala yang dihadapi, insan pendidikan tinggi justru beradaptasi dengan sangat cepat. Pembelajaran daring mendorong kemampuan mahasiswa menjadi independent learner, yang menjadi kompetensi penting di abad ini," kata Paris.

Klinik Merdeka Belajar Kampus Merdeka mendorong perguruan tinggi agar mampu mencapai delapan Indikator Kinerja Utama (IKU). Klinik MBKM hadri agar mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman di luar kampus.

Perguruan Tinggi akan disupport dalam menerapkan opsi MBKM, seperti konversi kredit nilai hingga teknis pelaporan di pangkalan data pendidikan tinggi.

"Implementasi MBKM yang dapat dilakukan mahasiswa terdiri dari magang/praktik kerja, pertukaran pelajar antar program studi, kegiatan kewirausahaan, asistensi mengajar, studi/proyek mandiri, KKN/KPM Desa Tematik, riset/penelitian, dan program kemanusiaan," terang dia.

Klinik Jurnal dibuat untuk memfasilitasi dosen, agar hasil penelitian dan pengabdiannya dapat bermanfaat bagi masyarakat, serta akan mendapat rekognisi secara internasional.

Melalui klinik jurnal, perguruan tinggi sebagai afiliator jurnal ilmiah akan di dorong untuk mendapatkan serta meningkatkan peringkat akreditasi jurnal ilmiahnya.

Klinik Mutu, hingga awal tahun 2022 ini, menurut data di PDDIKTI masih terdapat 135 perguruan tinggi di Provinsi DKI Jakarta yang belum terakreditasi. Klinik Mutu yang diperuntukan bagi kampus yang sedang dalan persiapan akreditasi perguruan tinggi dan akreditasi program studi.

"Layanan yang diberikan meliputi penyusunan system penjaminan mutu internal Merdeka Belajar, kurikulum di era 4.0, pendampingan akreditasi internasional dan konversi akreditasi unggul," kata dia.

Klinik Jabatan Akademik dan Sister disediakan untuk pengembangan karir dosen, seperti sertifikasi pendidik, pengembangan kompetensi professional, kenaikan jabatan fungsional, dan pengembangan karya ilmiah dosen.

Selain itu, klinik ini juga akan mengakomodasi hal-hal teknis seputar sistem informasi sumber daya terintegrasi (Sister), yang digunakan dosen dalam hal perubahan data, portofolio, beban kerja dosen, penilaian angka kredit, dan sebagainya.

Klinik Mahasiswa, merupakan klinik yang menyediakan layanan seputar Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah, forum relawan mahasiswa sebagai kegiatan di luar kampus yaitu pengabdian masyarakat, pusat karir tracer study dan pengelolaan kemahasiswaan pada aplikasi terstandar nasional.

Klinik mahasiswa hadir sebagai pemberi solusi baik bagi mahasiswa maupun perguruan tingginya. Selain akan mendapatkan pembinaan engenai pengelolaan pendanaan kuliah dan penerima KIP Kuliah yang berprestasi di tingkat nasional juga akan diapresiasi.

"Selain itu, kegiatan kerelawanan juga dapat dikonversi menjadi kegiatan penelitian mahasiswa kepada masyarakat dalam hal implementasi MBKM," ujar Paris.

Paris juga mengapresiasi perguruan tinggi yang saat ini sudah mempertahankan mutunya dan menjadi kampus yang taat azas sesuai dengan peraturan dan kebijakan yang telah ditetapkan Kemdikbudristek, dan telah menggelorakan semangat Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

"Semoga dengan adanya lima klinik MONAS ini, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi di Wilayah III dapat terus berkomitmen agar perguruan tinggi di Provinsi DKI Jakarta menjadi kampus-kampus yang bermutu, salam dari Jakarta untuk Indonesia," tutup dia.

KEYWORD :

LLDikti 3 Paristiyanti Nurwardani Klinik Dikti MONAS Peningkatan Mutu




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :