Jum'at, 26/04/2024 09:37 WIB

Api Hanguskan Apartemen di New York, 19 Orang Tewas

19 orang dinyatakan tewas termasuk di antaranya anak-anak, dalam peristiwa kebakaran yang melahap gedung apartemen di New York, Amerika Serikat (AS) pada Minggu pagi (Minggu malam waktu setempat).

Kebakaran tragis di sebuah apartemen di New York, AS (Foto: BBC)

New York, Jurnas.com - 19 orang dinyatakan tewas termasuk di antaranya anak-anak, dalam peristiwa kebakaran yang melahap gedung apartemen di New York, Amerika Serikat (AS) pada Minggu pagi (Minggu malam waktu setempat).

Menurut keterangan Walikota New York, Eric Adams, 32 penghuni lainnya dikirim ke rumah sakit karena mengalami luka bakar, beberapa di antaranya dalam kondisi kritis.

Komisaris pemadam kebakaran Daniel Nigro mengatakan, mereka telah menemukan korban di setiap lantai blok 19 lantai itu. Dia menyebut kebakaran semacam itu "belum pernah terjadi sebelumnya".

Dikutip dari BBC pada Senin (10/1), dia mengatakan jumlah korban tewas merupakan angka terburuk yang pernah terjadi di New York selama 30 tahun terakhir.

Peristiwa ini terjadi beberapa hari setelah kebakaran apartemen di Philadelphia yang menewaskan 12 orang, delapan anak di antara korban tewas.

Kebakaran terjadi di lantai dua atau tiga blok apartemen Bronx sekitar pukul 11.00 waktu New York (23.00 WIB). Sekitar 200 petugas pemadam kebakaran dikirim untuk mengatasi kobaran api, yang penyebabnya belum jelas.

Komisaris Nigro mengungkapkan bahwa kebakaran terjadi di dua lantai, tetapi asap sudah menyebar ke mana-mana.

Pintu apartemen tempat api pertama kali menyebar dibiarkan terbuka, yang menyebabkan asap kemudian menyebar ke setiap lantai.

"Anggota pemadam menemukan korban di setiap lantai, tangga, dan membawa mereka keluar karena serangan jantung dan pernapasan," ungkap Nigro.

Salah seorang penduduk yang tinggal di dekat apartemen Bronx, George King, menceritakan bahwa para penghuni melambai dari jendela saat api mulai membesar.

"Saya melihat asap, banyak orang panik," tutur dia.

"Anda bisa melihat bahwa tidak ada yang ingin melompat dari gedung," lanjut dia.

Sebanyak 63 orang mengalami luka-luka, termasuk 32 orang dibawa ke rumah sakit. 13 orang dalam kondisi kritis, menurut Stefan Ringel, penasihat senior walikota.

KEYWORD :

Kebakaran Apartemen New York Amerika Serikat Korban Tewas




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :