Sabtu, 27/04/2024 11:37 WIB

China Mulai Buka Program Vaksinasi COVID-19 kepada Masyarakat Umum

Setidaknya satu juta orang telah menerima suntikan di China setelah kandidat vaksin disetujui untuk penggunaan darurat, tetapi sejauh ini mereka hanya terbatas pada kelompok prioritas seperti pegawai negeri dan pelajar internasional.

Menurut ilmuwan Inggris, vaksin Covid-19 baru akan tersedia paling cepat awal tahun depan (Foto: Mirror)

Beijing, Jurnas.com - China berencana untuk mulai membuka program vaksinasi virus corona (COVID-19) kepada masyarakat di provinsi Sichuan barat daya awal tahun depan, kendati suntikan belum menerima persetujuan resmi.

Dilansir dari Channel News Asia, setidaknya satu juta orang telah menerima suntikan di China setelah kandidat vaksin disetujui untuk penggunaan darurat, tetapi sejauh ini mereka hanya terbatas pada kelompok prioritas seperti pegawai negeri dan pelajar internasional.

China memiliki lima vaksin COVID-19 dalam tahap akhir pengembangan, tetapi belum ada yang mendapat persetujuan resmi dari pihak berwenang dan hasil uji coba tahap akhir belum dipublikasikan.

Seorang pejabat kesehatan provinsi mengatakan kepada media lokal bahwa vaksin akan diberikan kepada masyarakat umum di Sichuan setelah liburan tahun baru Imlek di bulan Februari.

Para pejabat mengatakan pada Kamis (17/12) bahwa 118.000 dosis vaksin telah tiba di provinsi itu sejauh ini, dengan rencana untuk menyuntikkan semua kelompok berisiko tinggi pada 5 Februari sebelum meluncurkan program tersebut ke seluruh populasi.

Sayangnya, mereka tidak merinci siapa yang mengembangkan vaksin tersebut.

Sichuan adalah provinsi pertama yang menguraikan jadwal rencana vaksinasi untuk masyarakat umum.

COVID-19 yang pertama kali muncul di China akhir tahun lalu  sebagian besar telah dikendalikan di negara itu, tetapi ada serangkaian wabah domestik. Sichuan dilanda sekelompok kecil kasus COVID-19 dalam beberapa pekan terakhir. Satu infeksi virus lagi dilaporkan pada Jumat (18/12).

KEYWORD :

Vaksin COVID-19 China Vaksin China Provinsi Sichuan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :