Sabtu, 11/05/2024 10:33 WIB

Penyuluh dan Petani Kabupaten Kerinci Kolaborasi Jaga Ketahanan Pangan Nasional

Panen tersebut diharapkan bisa mengamankan kebutuhan pangan dalam beberapa bulan ke depan.

Petani Kabupaten Kerinci melakukan penggilingan padi. (Foto: BPPSDMP)

Jambi, Jurnas.com - Panen padi tetap berlangsung di Provinsi Jambi, salah satunya wilayah Kostratani Kabupaten Kerinci. Hal ini terlihat pada panen padi varietas unggul lokal Sri Kemuning milik petani di Desa Semerap, Kecamatan Keliling Danau, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.

Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Keliling Danau, Ashari melaporkan , awalnya dalam penanaman ada serangan hama keong emas, penyakit sundet dan banjir, tetapi para petani bisa mengatasinya dengan melakukan penyemprotan sehingga hasil yang diharapkan cukup optimal.

Hal ini merupakan kabar gembira bagi masyarakat Kabupaten Kerinci khususnya karena panen tersebut diharapkan bisa mengamankan kebutuhan pangan dalam beberapa bulan ke depan. Petani, penyuluh dan pelaku pembangunan pertanian bersinergi mengelola usaha tani sesuai protokol yang tepat.

Menurut Ashari, setelah melaksanakan panen padi ini petani akan lanjut olah tanah dan lakukan tanam.

"Kami telah sampaikan kepada petani tersebut setelah panen ini untuk segera olah tanah dan menanam kembali. Insyaallah awal Juli mereka akan menanam padi kembali untuk periode musim tanam April-September," ujar Ashari.

"Mudah-mudahan dengan percepatan tanam ini bisa berkontribusi untuk mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional," tambahnya.

Aktivitas panen dan percepatan tanam yang dilakukan petani dan penyuluh di Kabupaten Kerinci selaras yang disampaikan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo bahwa bekerjasama dengan baik antara seluruh unsur terkait dan tidak boleh membelokkan amanah yang sudah diberikan oleh masyarakat.

"Kami tidak akan pernah bosan memberi semangat para pejuang terdepan pertanian Indonesia karena mereka adalah ujung tombak ketahanan pangan nasional,"  tegas Syahrul.

Menindaklanjuti arahan Mentan, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi menggerakkan Tim BPPSDMP untuk mengawal intensif petugas daerah, penyuluh pertanian dan petani guna memastikan ketahanan pangan tetap terjaga.

Masalah pangan adalah masalah yang sangat utama,hidup matinya suatu bangsa. Walaupun kita sedang dilanda wabah Covid – 19, tetapi petani tetap semangat mengolah lahan, semangat bercocok tanam dan semangat panen," kata Dedi.

Di tengah kondisi new normal, penyuluh dan petani adalah garda terdepan penyediaan pangan. Dedi meminta agar petani dan penyuluh tetap aktif bekerja dengan memperhatikan protokol kesehatan dan selalu menjaga kesehatan diri, keluarga dan lingkungan.

KEYWORD :

Penyuluh Pertanian Petani Kerinci Dedi Nursyamsi Ketahanan Pangan Nasional




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :