Sabtu, 27/04/2024 11:27 WIB

Bos Huawei "Mendadak" Hipertensi

Dalam dokumen tersebut, Meng mengatakan akan melawan segara tuduhan yang ditujukan kepadanya di pengadilan AS proses hukum terus bergulir.

Kepala keuangan Huawei, Meng Wanzhou (Foto: VCG)

Beijing - Kepala keuangan perusahaan raksasa telekomunikasi China, Huawei, Meng Wanzhou meminta dibebaskan dengan jaminan sambil menunggu sidang ekstradisi dengan alasan kesehatannya dan faktor lain.

Dilansir Al Jazeera, ia menuliskan permintaan tersebut dalam sebuah dokumen pada Minggu (9/12), dan disaat Kementerian luar negeri China memanggil duta besar Amerika Serikat (AS) untuk memprotes penahanan Meng dan meminta Washington membatalkan perintah penangkapannya.

Perempuan berusia 46 tahun, yang dalam tahanan menunggu keputusan pengadilan Kanada dengan jaminan pada Senin setelah ditangkap pada 1 Desember di Vancouver atas permintaan Gedung Putih.

Dalam dokumen tersebut, Meng, putri pendiri Huawei mengatan, tidak bersalah atas tuduhan dan nantinya akan melawan segara tuduhan yang ditujukan kepadanya di pengadilan AS proses hukum terus bergulir.

Meng dibawa ke rumah sakit untuk perawatan hipertensi setelah ditahan di Kanada. Hipertensi itulah menjadi alasan baginya untuk meminta pembebasan dan penangguhan penahanan sambil menunggu sidang ekstradisi.

Sebagai upaya meredam kekhawatiran, Meng akan melarikan diri, Wanzhou juga menegaskan, memiliki properti berupa dua unit rumah di Vancouver, Kanada yang masing-masing bernilai jutaan dolar.

Keluarganya juga berupaya meyakinkan pengadilan bahwa ia akan tetap berada di Vancouver jika diberikan jaminan.

Untuk memperkuat jaminan, suami Wanzhou mengungkap rencana keluarganya membawa anak perempuan mereka ke Vancouver untuk bersekolah di sana selama proses persidangan.

Sebelumnya, Meng diduga melakukan penipuan kepada sejumlah bank di AS melalui kontrol bisnis anak usaha Huawei yang beroperasi di Iran, Skycom. Sebab Skycom sendiri Huawei.

 

KEYWORD :

Huawei China Amerika Serikat Perang Dagang




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :