Jum'at, 26/04/2024 08:04 WIB

KTT G20 Disebut Belum Pro Rakyat

Demonstran memprotes kegagalan G20  mengatasi berbagai masalah, termasuk perubahan iklim, kemiskinan, dan kelaparan.

Ribuan demonstran protes pertemuan G20 Argentina (Foto: Martin Bernetti/AFP)

Buenos Aires, Argentina - Ratusan ribu pemrotes anti-kapitalis dan lainnya berbondong-bondong memenuhi ibukota Argentina, Buenos Aires protes KTT G20, Sabtu (31/11).

Para pengunjuk rasa nekat menorobos keamanan yang diberlakukan oleh pemerintah, termasuk penutupan transportasi umum di sebagian besar kota tersebut.

Daerah seluas 12 kilometer persegi di sekitar pusat konvensi tempat para pemimpin ekonomi utama dunia bertemu dibanjiri demonstran, sekitar lima kilometer dari acara tersebut.

"Kami akan berbaris ke pagar keamanan hingga fungsionaris yang berada di dalam pagar mengelilingi mereka dan menyaksikan ada perlawanan dari rakyat," kata Sebastian Dominguez, dari Federasi Pekerja Regional Argentina, sebuah organisasi anarko sindikalis.

Dominguez, bersama dengan ribuan orang lain yang menghadiri pawai, memprotes kegagalan G20  mengatasi berbagai masalah, termasuk perubahan iklim, kemiskinan, dan kelaparan.

"G20 ini tidak akan berbicara tentang migrasi, penghematan dan langkah-langkah penyesuaian yang kita hadapi di sini di Argentina dan yang sedang diterapkan di Eropa," kata Daniel Catalano, sekretaris jenderal ATE Capital, serikat perdagangan Argentina.

"Mereka tidak akan berbicara soal kemiskinan, perubahan iklim, dan bagaimana meningkatkan kualitas hidup. Mereka akan berbicara tentang bagaimana membagi kekayaan mayoritas dan kekayaan alam," katanya kepada Al Jazeera sebelum protes.

Paulo Neves, yang melakukan perjalanan dari Brasil untuk memprotes G20, mengatakan kepada Al Jazeera, "Kami berbaris untuk mendukung rekan-rekan kami melawan G20 dan melawan neoliberalisme di Amerika Latin."

Beberapa pengunjuk rasa berteriak, "Dapatkan G20 kami, Keluarlah dari Trump" ketika pawai tiba di alun-alun di luar Kongres.

"Sirkus ini yang telah dimulai di Buenos Aires hari ini tidak menangani perbaikan kehidupan orang yang rentan atau tertindas di negara ini," kata Carlos Ortega, sekretaris umum serikat keamanan sosial SECASFPI.

Pablo Ruiz, yang  bekerja di jalanan menjual barang-barang sejak berusia lima tahun, mengatakan ikut melakukan demonstran karena geram dengan pemerintah. "Pueblo (orang-orang) termasuk nenekmu, pueblo itu termasuk keluargamu," Ruiz berteriak.

KEYWORD :

KTT G20 Perubahan Iklim Argentina




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :