Jum'at, 26/04/2024 13:56 WIB

Pentingnya Mewujudkan Rumah Sehat dan Ramah bagi Anak

Rumah menjadi lingkungan utama untuk keluarga, terlebih lagi anak yang menghabiskan 8 hingga 20 jam tiap harinya di dalam rumah.

Peluncuran kampanye Rumah Sehat (Foto: Istimewa)

Jakarta - Merujuk pada Survey Indepenen yang dilakukan Nippon Paint kepada orangtua, sebanyak 76 persen orangtua setuju bila dinding rumah dijadikan tumpuan ketika anaknya belajar berdiri atau berjalan,

Sebanyak 80 persen orangtua juga menyebutkan bahwa anak mereka kontak langsung dengan dinding ketika bermain.
Meski demikian, laporan tersebut juga menunjukkan 86 persen orangtua mengakui tidak memperhatikan kebersihan dinding layaknya lantai.

Hal ini pula yang melatarbelakangi Nippon Paint mengadakan Kampanye Rumah Sehat sebagai edukasi ke masyarakat. Dalam menyukseskan kampanye Rumah Sehat ini, Nippon Paint menjalin kerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Terkait kerjasama yang terjalin, dr. Ulul Albab, SpOG selaku Perwakilan Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), mengatakan pihaknya mengapresiasi dan mendukung penuh dalam mengedukasi masyarakat menjaga rumah tetap sehat terutama area dinding.

Hal ini penting karena berbagai bakteri seperti E. coli, MRSA, hingga Staphylococcus aureus dapat bertahan di permukaan mulai dari harian hingga mingguan.

"Bakteri-bakteri ini bertanggung jawab atas penyakit diare, iritasi kulit, demam, infeksi saluran pernapasan. Tanpa perlindungan, maka risiko potensi penyebaran bakteri di dalam rumah akan lebih tinggi," ujarnya di Jakarta, Selasa (2/10).

Rumah merupakan lingkungan utama untuk keluarga, terlebih lagi anak yang menghabiskan 8 hingga 20 jam tiap harinya di dalam rumah, sehingga keamanan rumah harus dipastikan secara menyeluruh.

“Selain menjadi salah satu medium penularan bakteri, dinding juga memengaruhi kualitas udara dalam rumah karena polutan beracun sering ditemui pada cat pelapis dinding," ucapnya.

Polutan berbahaya yang biasa ditemukan adalah VOC (Volatile Organic Compound) yang merupakan pencetus alergi, iritasi infeksi saluran pernafasan hingga kanker.

Kegiatan kampanye Rumah Sehat bersama IDI menggandeng komunitas Indonesia Montessori.Com (IMC) untuk memberdayakan orangtua menyediakan rumah yang mendukung tumbuh kembang anak, dan membebaskan anak mengekspresikan diri melalui seni menggunakan medium dinding.

kegiatan Kampanye Rumah Sehat diharapkan  banyak keluarga Indonesia yang memahami pentingnya mewujudkan rumah sehat yang ramah anak sebagai pondasi awal bagi generasi masa depan Indonesia yang lebih baik.

KEYWORD :

Rumah Sehat Anak Tumbuh Kembang




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :