Sabtu, 27/04/2024 02:17 WIB

Penyakit Kardiovaskular Bisa Ditangani dengan Dua Cara Ini

Penanganan penyakit kardiovaskular kian mengalami kemajuan di bidang intervensi maupun bedah.
 

Penyakit kardiovaskular bisa ditangani dengan dua cara Foto: Ilustrasi)

Jakarta - Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kematian terbesar di dunia saat ini disebabkan penyakit jantung dan pembuluh darah. Penyakit jantung koroner adalah gangguan jantung yang diakibatkan oleh penyempitan koroner.

Penyempitan koroner merupakan penyempitan yang terjadi pada pembuluh darah yang memberikan aliran darah ke jantung.

Dokter Spesialis Penyakit Jantung Rumah Sakit Awal Bros Bekasi dr. Andriga Dirgantomo, SpJP FIHA mengatakan bahwa seiring perkembangan teknologi, penanganan penyakit kardiovaskular mengalami kemajuan di bidang intervensi maupun bedah. Teknologi ini bermanfaat mengurangi keluhan sakit hingga meningkatkan harapan hidup penderita.

"Penyakit kardiovaskular yang ditangani dengan intervensi bisa menjadi alternatif bagi penderita jika tindakan bedah jantung bukanlah satu-satunya pilihan dalam mengatasi penyakit jantungnya," ujar dokter Andriga dalam simposium Penanganan Jantung Koroner Dengan Intervensi dan Tindakan Pembedahan, beberapa waktu lalu.

Pilihan pengobatan penyakit jantung koroner selain obat-obatan, prosedural angioplasty dan pemasangan stent (tindakan intervensi), beberapa pasien mungkin memerlukan intervensi invasive yang tidak juya seperti pembedahan bypass arteri jantung (CABG).

"Semua akan dilihat dari analisa derajat kesakitan pasien tersebut," jelas dokter Andriga. di atas. Tindakan intervensi jantung yang dapat ditangani oleh Rumah Sakit Awal Bros diantaranya adalah:

Pembalonan
Pemasangan stent
Pemasangan pacu jantung
Pelebaran katup jantung
Menatalaksana kelainan irama jantung melalui tindakan elektrofisiologi dan ablasi
Menutup kebocoran sekat jantung
Kateterisasi Jantung (Coronary Angiography/CAG

Diperlukan deteksi dini dalam penanganan penyakit jantung koroner dengan teknik cardiovascular imaging (Pencitraan Kardiovaskular dengan MSCT Cardiac dan MRI Cardiac).

Direktur Rumah Sakit Awal Bros Bekasi dr. Prima Yunika, MARS mengatakan bahwa Sebagai Rumah Sakit terpercaya dan terbesar di Indonesia, Rumah Sakit Awal Bros berupaya untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang memiliki kesadaran dan kepedulian akan kesehatan.

Didukung dengan fasilitas lengkap dan tenaga medis yang berpengalaman, Rumah Sakit Awal Bros melayani mulai dari pencegahan, deteksi dini dan pengobatan.

"Sebagai Rumah Sakit yang memiliki heart center, didukung oleh para dokter spesialis dan tenaga medis yang kompeten dan diharapkan menjadi pusat rujukan penanganan pasien jantung guna menekan angka kematian akibat serangan jantung," ujar dokter Prima.

Acara tersebut dihadiri oleh para dokter spesialis penyakit jantung dari berbagai wilayah di jabodetabek dan merupakan rangkaian acara campaign Rumah Sakit Awal Bros tentang Jantung dalam rangka menyabut Hari Jantung Dunia pada tanggal 29 September.

KEYWORD :

Kardiovaskular Jantung Pembuluh Darah




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :