Ilustrasi Pesawat Jet Airways
Jakarta – Ketinggalan pesawat adalah hal yang menjengkelkan. Apalagi lalu lintas yang padat seperti di Jakarta, sering membuat calon penumpang tiba di bandara setelah pintu check-in ditutup. Walhasil, kepergian kamu tertunda.
Jangan panik. Karena selain menguras energi, juga akan membuat kamu tidak bisa berpikir jernih. Coba tarik napas sebentar, dan lakukan beberapa langkah yang efektif.
Pertama, saat kamu sadar kamu akan ketinggalan pesawat, tak usah patah hati sampai keluar keringat dingin. Yang harus kamu lakukan hanyalah mengatur jadwal penerbangan yang baru lewat online. Atau kamu juga bisa menelepon layanan pelanggan sambil menikmati musik yang diputar pak sopir taksi.
“Memberi tahu maskapai adalah langkah yang tepat. Sebagian besar penerbangan saat ini memiliki sisa tempat duduk yang disediakan untuk penumpang darurat,” kata seorang pramugari kepada Travel and Leisure.
Artinya, peluang kamu untuk terbang dengan pesawat selanjutnya masih terbuka besar, sobat.
Tapi, jika kamu tetap memaksa sampai ke bandara, tidak perlu putus asa. Pintu keberangkatan akan tetap terbuka jelang beberapa menit sebelum pesawat lepas landas (take off). Rata-rata setiap maskapai punya waktu toleransi 10-15 menit bagi penumpang yang terlambat. Jadi, bersiaplah untuk berlari sekencang mungkin.
Namun bila kasusnya kamu tiba dan pesawat sudah lepas landas, maka kamu harus mencari pesawat lain. Ada maskapai yang meminta biaya re-booking, ada pula yang meminta kamu untuk membayar selisih harga tiket pesawat yang baru.
Umumnya, pesawat berbiaya rendah seperti Air Asia dan Lion Air, mengharuskan kamu membeli tiket baru dengan harga penuh untuk penerbangan berikutnya. Sementara untuk membeli tiket baru dalam waktu singkat, biasanya harganya cenderung lebih mahal dan menguras kocek.
Tips Humanika Pesawat
