Presiden Amerika Serikat, Donald Trump/NBC
Jakarta - Keranjingan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengumbar unek-uneknya di media sosial Twitter, dikritik mantan senator dan juga kandindat dari Partai Republik, Rick Santorum. Kata Santorum, pemerintahan di bawah Donald Trump akan lebih efektif jika sang presiden berhenti melakukan satu hal: bermain Twitter.
"Jika Anda nge-Tweet setiap hari dan komplain terhadap media, kemudian juga mengeluh bagaimana Anda diperlakukan, maka Anda tidak menyelesaikan masalah. Itu pesannya," kata Santorum saat wawancara dengan Dana Bash dilansir CNN. Menurut Santorum, seharusnya Donald Trump berada pada jalur sebagaimana seharusnya presiden. "Fokus pada kebijakan, dan itulah yang harus Anda bicarakan selama perjalanan pulang. Anda bisa menjadi presiden yang besar," ujarnya.Santorum mengatakan, perilaku presiden dalam dunia daring memperlihatkan bagaimana pemerintahan saat ini. "Faktanya adalah, pemerintahan harus bekerja dengan baik, dan harus seperti itu, jika mereka fokus dengan agenda yang seharusnya," ujarnya.Twitter Donald Trump Amerika Serikat
