Pasca jatuhnya pemerintahan Afghanistan ke tangan Taliban, kini kelompok militan tersebut menyatakan bahwa perang yang telah berkorbar selama 20 tahun telah usai.
Maskapai penerbangan nasional Turki, Turkish Airlines, membatalkan semua penerbangan terjadwal ke Afghanistan, menyusul perebutan ibu kota Kabul oleh Taliban
150.000 orang yang dikirim oleh Jerman di berbagai titik selama bertahun-tahun menjadikannya penyumbang pasukan NATO terbesar kedua di sana, setelah AS.
Lima orang tewas dalam kekacauan yang terjadi di bandara Kabul, Afghanistan pada Senin (16/8), sehari setelah Taliban berhasil menjatuhkan pemerintahan Ashraf Ghani.
Komnas HAM menyebut, pelabelan taliban pegawai KPK yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, baik faktual maupun hukum, adalah bentuk pelanggaran HAM.
Ribuan warga sipil yang putus asa untuk melarikan diri dari Afghanistan memadati landasan pacu tunggal bandara Kabul pada hari Senin setelah Taliban merebut ibukota dalam menghadapi penarikan militer AS di sana.
Ghani, yang lokasinya tidak diketahui, melarikan diri pada hari Minggu, mengatakan dia ingin mencegah pertumpahan darah.
Biden mengatakan prioritasnya adalah menghentikan perang yang telah meluas jauh melampaui tujuan awalnya yang sederhana untuk menghukum Taliban karena memiliki hubungan dengan Al-Qaeda setelah 9/11.
Badan Anak-anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) optimistis tetap dapat menjalankan program dan bantuan ke Afghanistan, kendati negara itu telah jatuh ke tangan kelompok Taliban.