Sabtu, 11/05/2024 00:34 WIB

Hari Pramuka ke-60, Sekjen PDIP: Ajarkan Budi Pekerti, Patriotisme, dan Kepemimpinan

Pramuka menjadi tempat membentuk karakter kepemimpinan kebangsaan

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Jakarta, Jurnas.com - Gerakan Pramuka (Praja Muda Karana) Indonesia yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan di Indonesia, sangatlah penting guna menggelorakan nasionalisme dan patriotisme.

"Pramuka yang memiliki arti Jiwa Muda yang suka berkarya dikenal memiliki peran penting dan hadir sebagai pelopor kaderisasi kepemimpinan generasi muda Indonesia," kata Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dalam ucapan selamat Hari Pramuka ke-60, 14 Agustus 2021.

Hasto menuturkan, Pramuka menjadi tempat membentuk karakter kepemimpinan kebangsaan. Ia pun menyadari bahwa seluruh pengalaman kepemimpinan selama ini berkat gemblengan Pramuka sejak kecil.

“Pada tahun 1981, saya mewakili SMP Negeri Gentan Yogyakarta, dan terpilih sebagai peserta Jambore Nasional 1981 di Cibubur dan sekaligus Jambore Asia Pasifik. Saya pun masih hafal menyanyikan Hymne Pramuka," ungkap Hasto.

Insinyur lulusan UGM Yogyakarta ini mengaku dalam Pramuka dilatih kesetiakawanan ketrampilan khusus, solidaritas sesama manusia tanpa membeda-bedakan suku, agama, status sosial dan gender.

Bagi Hasto, pendidikan Pramuka itu luar biasa. Memberi pelatihan agar mandiri, membangun karakter positif, team building, dan pendidikan budi pekerti dikedepankan. Kesemuanya disampaikan dengan penuh kegembiraan, dan dilakukan di alam terbuka.

PDI Perjuangan berharap agar Dasa Dharma Pramuka dan Trisatya dapat diamalkan dengan sebaik-baiknya, dan Pramuka benar-benar menjadi gerakan kepanduan bagi pembentukan karakter generasi muda Indonesia," tuntas Hasto Kristiyanto.

KEYWORD :

Pramuka ke-60 kepemimpinan patriotisme PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :