Menaker Hanif Dhakiri Foto: Humas Kemnaker
Jakarta, Jurnas.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) M. Hanif Dhakiri, mengajak para pensiunan selalu berpikir positif supaya tetap terjaga kesehatannya. Menurut dia, pikiran memiliki pengaruh yang cukup kuat terhadap kesehatan tubuh.
"Kekuatan pikiran sangat dasyat. Pikiran positif, hati tenang, dan tetap beraktivitas, akan membuat badan tetap sehat," ujar Hanif, dalam sambutannya di Penghargaan Pegawai Pensiun, pada Senin (1/4/2019).
Lanjutnya, para pensiunan perlu tetap menjaga dirinya agar tetap aktif karena sebelumnya sudah terbiasa beraktivitas. Jika tubuh tiba-tiba tidak aktif lagi, maka bisa jatuh sakit.
"Cari kesibukan, apa saja kesibukannya yang penting tetap positif. Bisa dengan mencari pekerjaan baru, menyalurkan hobi, atau menikmati aktivitas bersama keluarga. Dengan begitu, masa pensiun akan menjadi masa yang menyenangkan dan penuh kebahagiaan," ucap Hanif.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga memberi apresiasi atas kinerja para pensiunan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) selama aktif bekerja. Hanif mengatakan, kontribusi dan pengabdian pegawai pensiun semasa bekerja sangat luar biasa sehingga Kemnaker banyak mengalami perubahan dan perkembangan.
"Perubahan itu terjadi dari hal-hal yang bisa dilihat secara kasat mata dan yang bersifat substantif," kata dia.
Meskipun sudah pensiun, Hanif berharap para pegawai untuk terus berkontribusi dengan caranya masing-masing. Misalnya, berbagi pengalaman kepada junior.
BI Tahan Suku Bunga Acuan di 5,75 Persen
"Kemnaker ini berpotensi tumbuh menjadi kementerian yang besar, syaratnya harus ada kerja sama yang bagus dan terus berinovasi," ujarnya.
Sebagai informasi, acara Penghargaan Pegawai Pensiun diikuti oleh 200 orang sebagai perwakilan dari seluruh pegawai yang sudah pensiun.
"Saat ini jumlah Aparatur Sipil Negara Kemnaker berjumlah 3258 orang. Pada tahun 2017, pegawai Kemnaker yang pensiun sebanyak 140 orang, pada 2018 sebanyak 173 orang, dan pada tahun 2019 ini sebanyak 144 orang," tutup Hanif.
KEYWORD :Kinerja Menteri Tenaga Kerja
