Senin, 29/04/2024 05:56 WIB

Strategi Dekati Cewek yang Belum Bisa Move On

99% cewek sangat sulit untuk bisa menerima kenyataan berpisah dengan sang mantan

Ilustrasi Pasangan ditinggalkan pacar

Jakarta - Dalam dunia percintaan move on biasanya diartikan sebagai kata untuk melupakan mantan pacar dan membuka hati untuk orang lain. Intinya move on itu Anda harus bangkit dari keterpuruan yang Anda alami saat ini dan tidak monoton semua harus tentang sang mantan.

Banyak cowok sebetulnya belum mengetahui jika mendapatkan cewek yang benar-benar sudah move on dan sangat sulit untuk menemukannya. Sebab 99% cewek sangat sulit untuk bisa menerima kenyataan berpisah dengan sang mantan. Sedangkan untuk yang 1% cewek akan berkata bohong jika ditanya soal sang mantan.

Banyak cewek yang mengatakan “aku sudah move on dari mantan kok, lagian ngapain mikirin mantan toh itu masa lalu yang tertinggal”.

Padahal kenyataanya tidaklah demikian wanita membutuhkan waktu lama untuk melupakan sang mantan apalagi jika kisah cinta yang mereka ukir selama masa bersama memberikan kesan yang tak terlupakan, otomatis untuk move on tidaklah membutuhkan waktu yang singkat.

Jika Anda mencoba mendekati cewek yang baru saja putus dari pacar dan belum bisa move on, berikut cara yang bisa Anda coba semoga saja berhasil:

Tunjukan Anda Tidak Peduli dengan Masa Lalunya
Perlakukan dia sebagai seseorang yang single. Dengan bersikap seperti itu, Anda akan menunjukkan padanya bahwa Anda tidak peduli dengan masa lalunya, menerima dia apa adanya dan siap untuk sebuah petualangan baru yang menyenangkan bersamanya di masa depan.

Bagi seseorang yang baru saja putus cinta, ini akan memberikan efek yang sangat positif dan tentu saja sebuah nilai plus buat Anda.

Cari Informasi Tentang Dia dan Sang Mantan
Ini sangat penting sebagai bahan pertimbangan bila Anda menginginkan sebuah hubungan yang lebih serius nantinya. Dengan mencari tahu dan menganalisa, Anda juga bisa belajar banyak, baik soal dinamika romansa secara umum dan juga tentang dirinya lebih dalam.

Anda harus melakukan ‘investigasi’ ini dengan halus. Maksudnya, jangan sampai Anda terjebak menjadi tong sampah emosional dan pelayan curhatnya. Jangan bertanya atau ‘mengorek’ terlalu banyak hingga jadi kentara, apalagi bertanya pada teman-temannya. Cukup Anda perhatikan saja sikap dan reaksinya apabila dia sedang bercerita soal sang mantan dan hubungannya yang terdahulu.

Namun penting bagi Anda untuk tidak terlalu mempercayai 100% apapun yang keluar dari mulutnya. Meskipun dia berkata sudah melupakan mantannya dan sama sekali tidak ingin balikan kembali, serta dia sudah menyatakan bahwa dia menyukai dan menginginkan Anda. Karena seseorang yang baru putus cinta biasanya mengalami fase denial atau menyangkal kenyataan, baik disadari maupun tidak, untuk membuatnya merasa lebih baik.

Jangan Terlalu Ngarep Saat Mendekatinya.
Pada setiap pelatihan Hitman System, peserta selalu ditekankan untuk dapat mengontrol rasa ngarep. Begitu juga dalam situasi romansa seperti ini, ngarep adalah musuh utama Anda. Apalagi dalam situasi dia baru saja putus cinta dan emosinya sedang tidak stabil. Meskipun tampaknya respon yang dia berikan sangat positif, jauhkan pikiran bahwa Anda sudah memiliki hatinya. Dia tidak sedang menjadi diri yang sebenarnya.Kalaupun Anda merasa sudah memiliki dirinya itu hanyalah sebuah bayangan saja. Jadi santai saja, tidak perlu buru-buru dan bersabarlah.. Kendalikan diri dan lindungi hati Anda.

Salah satu cara untuk tidak ngarep dengannya adalah dengan tidak berusaha untuk menjadi superhero penyelamatnya. Setelah mendengar kisah cinta dengan mantannya yang tragis, mungkin Anda merasa kasihan, iba, ingin menolongnya dan membuatnya bahagia, tapi sikap ini dapat menyeret Anda secara emosional. Selama dia masih belum menjadi partner Anda, biarkan dia mengatasi masalahnya sendiri karena Anda masih belum berhak untuk melakukan apa-apa.

KEYWORD :

Tips Percitaan Move On




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :