Rabu, 15/05/2024 14:52 WIB

Pertemuan Jokowi-Prabowo dan PM Singapura, Pengamat: Pelibatan Pemimpin Masa Depan

Investasi Singapura mencapai US$ 15,4 miliar, dua kali lipat dari investasi Tiongkok di peringkat kedua yang hanya US$ 7,4 miliar

Pertemuan Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto dengan PM Singapura Lee Hsien Loong di Istana Kepresidenan Bogor (Istimewa)

Jakarta, Jurnas.com - Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menerima kunjungan kenegaraan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (29/4/2024).

Pada kesempatan tersebut, Lee turut didampingi oleh Deputi PM Lawrence Wong, sosok yang akan menggantikan Lee sebagai PM Singapura yang baru pada 15 Mei mendatang.

Analis sosial-politik Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Musfi Romdoni menilai pertemuan tersebut adalah simbol politik yang sangat menarik lantaran Jokowi dan Lee sama-sama didampingi oleh penerusnya.

“Pertemuan ini bisa jadi simbol bahwa kedua pemimpin masa depan telah dilibatkan untuk membangun kesepahaman lebih awal dan siap memperkuat kerja sama yang sudah berjalan,” kata Musfi kepada wartawan, Senin siang.

Musfi melanjutkan, hubungan Indonesia dengan Singapura sangatlah penting. Selain merupakan negara tetangga, Singapura adalah negara dengan investasi terbesar di Indonesia.

Pada 2023 misalnya, besar investasi Singapura mencapai US$ 15,4 miliar, dua kali lipat dari investasi Tiongkok di peringkat kedua yang hanya US$ 7,4 miliar.

Di sisi lain, Prabowo yang memiliki latar belakang militer dan mengerti mengenai geopolitik, khususnya kedaulatan, Musfi yakin Prabowo akan memberikan perhatian pada beberapa isu kedaulatan dengan Singapura.

“Misalnya soal isu pengelolaan ruang udara atau FIR (flight information region) dan pemanfaatan fasilitas latihan militer,” ucapnya.

KEYWORD :

Prabowo -Subianto Joko Widodo Singapura




JURNAS VIDEO :



PILIHAN REDAKSI :