Jum'at, 26/04/2024 12:49 WIB

Ditjen KA Prediksi Pemudik Kereta Api Capai 7,66 Juta Orang

Jumlah tersebut diperkirakan meningkat 40% dibandingkan dengan volume mudik di masa pra pandemi Covid-19 pada tahun 2019.

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Zulfikri (tengah). Foto: jurnas.com

JAKARTA, Jurnas.com – Direktorat Jenderal Perkeretaapian (Ditjen KA) Kementerian Perhubungan mempridiksi jumlah pemudik yang menggunakan moda kereta api mencapai 7,66 juta orang atau sekitar 10 persen dari total pemudik Lebaran 1443 H/2022.

“Angka ini meningkat signifikan dibandingkan tahun 2019 yang melayani 6,85 juta pemudik,” kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Zulfikri di Jakarta, Senin (25/4/2022).

Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Perhubungan memprediksi sebanyak 85,5 juta masyarakat berencana untuk melakukan perjalanan mudik pada Hari Raya Idul Fitri 2022.

Jumlah tersebut diperkirakan meningkat 40% dibandingkan dengan volume mudik di masa pra pandemi Covid-19 pada tahun 2019.

Zulfikri mengatakan, potensi peningkatan tersebut terjadi karena adanya euforia setelah masyarakat dilarang melakukan perjalanan mudik dua tahun sebelumnya akibat pandemi Covid-19.

"Dengan euforia yang demikian tinggi keinginan penyelenggaraan mudik, diprediksi 85 juta masyarakat akan mudik dengan menggunakan berbagai moda transportasi yang ada," katanya.

Zulfikri mengimbau, para pemudik tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) agar perjalanan aman, nyaman, dan sehat.

Pada kesempatan tersebut Zulfikri juga menyampaikan bahwa pihaknya telah mengantisipasi lonjakan penumpang kereta api dengan melakukan koordinasi dengan berbagai pihak.

“Kita sudah berkoordinasi dengan operator kereta api, pemerintah daerah, Polri, dan pihak-pihak terkait lainnya.

KEYWORD :

Zulfikri Ditjen Perkeretaapian Mudik




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :