Hillion Fern dan Telur Paskah berusia 62 tahun (Foto: Daily Star)
London, Jurnas.com - Tak sabar membuka Telur Paskah tidak berlaku bagi perempuan ini. Hillion Fern (75) menyimpan Telur Paskahnya selama 62 tahun, dan rela merogoh kocek 80 pounds atau Rp1,4 juta per bulan agar telur itu tidak meleleh.
Dikutip dari Daily Star pada Minggu (17/4), Hillion mendapatkan hadiah Telur Paskah itu dari ayahnya ketika masih berusia 13 tahun. Telur itu dihiasi lapisan gula kuning dalam bentuk bunga bakung dan berisi sekantong permen dan cokelat.
Hillion muda berpikir telur itu "terlalu cantik untuk dimakan", jadi dia memutuskan untuk membiarkannya tidak dibuka selama enam dekade berikutnya.
Pensiunan pekerja satwa liar itu mengatakan, dia masih ingat hari diberi telur pada tahun 1960, dan berencana untuk menyimpannya selama sisa hidupnya. Telur tersebut disimpan di Warwickshire, meskipun dia tidak lagi tinggal di daerah itu.
"Saya masih ingat hari ketika saya diberikan. Itu terlalu cantik sehingga saya tidak ingin memakannya. Saya berpikir, `Saya akan menyimpannya sampai Whitsun (hari libur Kristen Pentakosta)`, tapi kemudian saya tidak pernah memakannya, jadi kemudian saya berpikir, `Oh, saya akan menyimpannya sampai Natal` dan kemudian Natal datang dan pergi," kenang Hillion.
Panjang Umur Berkat Rutin Makan Telur
"Ini menjadi sedikit tantangan setelah itu untuk melihat berapa lama saya bisa bertahan. Saya cukup terkesan dengan tekad saya karena saya selalu menyukai cokelat," imbuh dia.
"Ada sesuatu yang istimewa tentang telur yang ingin saya simpan dan setelah beberapa saat menjadi terlalu berharga untuk dimakan."
Kini, Hillion tinggal di Wales agar lebih dekat dengan kedua putrinya. Namun, dia masih sesekali pergi ke Warwickshire, untuk menengok telur itu.
"Saya tidak bisa memakannya sekarang, bahkan jika saya ingin, tetapi itu baru saja menjadi bagian dari keluarga sekarang dan saya akan menyimpannya selamanya," tutup dia.
KEYWORD :Telur Paskah Hillion Fern Kisah Unik
