Selasa, 21/05/2024 20:51 WIB

Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Kemnaker Gelar Bimtek Calon Konselor

Inovasi dalam pelayanan menjadi penting di era persaingan global dan sudah menjadi kebutuhan bagi perusahaan maupun institusi pemerintah untuk memberikan pelayanan publik yang cepat, mudah dan transparan.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah membuka secara virtual Bimbingan Teknis (Bimtek) Calon Konselor bagi Penerima Manfaat Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) Tahun 2021 di Bandung Jawa Barat, Senin (13/12/2021) malam. (Foto: Biro Humas Kemnaker)

Bandung, Jurnas.com - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengungkapkan, untuk dapat melakukan pelayanan bagi penempatan tenaga kerja baik di tingkat Pemerintah Pusat dan Daerah maupun swasta dibutuhkan SDM yang handal dan berkualitas.

"SDM inilah yang akan mampu melakukan inovasi dalam mengembangkan pelayanan penempatan sesuai dengan kebutuhan saat ini," kata Menaker Ida Fauziyah saat membuka secara virtual Bimbingan Teknis (Bimtek) Calon Konselor bagi Penerima Manfaat Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) Tahun 2021 di Bandung Jawa Barat, Senin (13/12/2021) malam.

Bimtek bagi calon konselor ini dilaksanakan dari tanggal 13 s.d 17 Desember 2021.

Menaker Ida mengatakan, sebagai langkah untuk mendukung program JKP pihaknya mengadakan bimtek yang menitikberatkan pada kemampuan dasar sebagai konselor, penyampaian informasi jabatan, pengetahuan informasi pasar kerja, informasi tentang program pelatihan kerja, dan keterampilan mengelola informasi mengenai pelatihan kerja.

"Setelah mengikuti bimtek ini, anda diharapkan mampu memberikan informasi dan pelayanan konseling karir yang tepat kepada para peserta JKP dan pencari kerja pada umumnya," kata Menaker Ida.

Ia menyebut, inovasi dalam pelayanan menjadi penting di era persaingan global dan sudah menjadi kebutuhan bagi perusahaan maupun institusi pemerintah untuk memberikan pelayanan publik yang cepat, mudah dan transparan.

Ditegaskan Ida Fauziyah, Pengantar Kerja dan Petugas Antar Kerja harus bertransfomasi dengan teknologi digital untuk meningkatkan produktivitas dan kepercayaan masyarakat.

"Saya menginginkan layanan penyediaan data lowongan kerja dan layanan konseling karir yang diberikan oleh Pengantar Kerja dan Petugas Antar Kerja kepada masyarakat sudah berakselerasi dan kompatibel dengan sistem  informasi saat ini," ucapnya.

Pengantar Kerja kata Menaker Ida, merupakan garda terdepan dari layanan penempatan tenaga kerja yang harus  didorong agar lebih kompeten melaksanakan tugas dan fungsinya.

"Peningkatan keterampilan dan keahlian saudara menjadi hal mutlak dilakukan mengingat cepat dan dinamisnya perubahan yang ada saat ini," tambahnya.

KEYWORD :

Kinerja Menteri Tenaga Kerja Menaker Ida Pelayanan Calon Konselor Bimtek




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :