Sabtu, 27/04/2024 03:26 WIB

Begini Faktor Keberhasilan Proses Bayi Tabung

calon ayah dan ibu mengonsumsi suplemen dan juga makanan kaya akan vitamin. 

webinar series dalam acara Malaysia Healthcare Virtual Week 2021.

Jakarta, Jurnas.com - Malaysia Healthcare menyelenggarakan rangkaian webinar series dalam acara Malaysia Healthcare Virtual Week 2021. Acara yang di adakan selama 3 hari dari 10-12 September secara virtual ini dihadiri oleh dokter spesialis dan juga pakar kesehatan dari Rumah Sakit di Malaysia.

Seri zoom webinar Malaysia Healthcare Virtual Week 2021 yang bertemakan Faktor Keberhasilan dalam IVF (Bayi Tabung) ini dihadiri oleh dr. Lam Wei Kian yang merupakan dokter spesialis kesuburan dari Alpha IVF & Women`s Specialists.

Dalam webinar ini dr. Lam menjelaskan bagi pasangan yang belum diberi keturunan jangan berkecil hati karena masih ada harapan dengan teknologi IVF (In Vitro Fertilization) atau Bayi Tabung, tentunya dengan penanganan yang tepat.

“Bagi Anda pasangan suami istri yang belum diberikan keturunan jangan berkecil hati, karena ada teknologi Bayi Tabung atau In Vitro Fertilization (IVF). Kehamilan bisa dilakukan dengan adanya pembuahan sel telur oleh sperma dan dilakukan diluar tubuh didalam sebuah tabung, dan jika sel sudah siap maka akan dimasukan kembali kedalam rahim wanita” Jelas dr. Lam.

Selain proses bayi tabung, dr.Lam juga menjelaskan juga faktor keberhasilan dalam proses bayi tabung.

“Tentunya proses pembuahan Bayi Tabung amat ditentukan oleh kondisi fisik kedua pasangan, maka proses awal yang harus dilakukan adalah mengecek kondisi kesehatan masing-masing pasangan, apakah ada riwayat penyakit, apakah kualitas sperma bagus, sehingga semuanya dilakukan dalam kondisi prima dan steril, kondisi fisik juga menentukan keberhasilan Bayi tabung”

Makan-makanan sehat dan umur juga mempengaruhi keberhasilan IVF

Dr.Lam juga mengungkapkan, faktor keberhasilan program bayi tabung adalah adanya Kerjasama antara suami dan istri, misalnya ketika ingin melakukan bayi tabung harus mengikuti serangkaian tes terlebih dahulu, kemudian asupan nutrisi makanan yang sehat bagi suami dan istri.

Ia merekomendasikan calon ayah dan ibu mengonsumsi suplemen dan juga makanan kaya akan vitamin. Menghindari aktifitas berlebihan juga dianjurkan kepada istri yang akan menjalani program bayi tabung.

“Hindari akitiftas berlebihan dan makan makanan sehat tinggi akan serat dan vitamin juga membantu calon ibu yang akan menjalani program bayi tabung, selain itu umur pasangan juga dapat menentukan keberhasilan bayi tabung, idealnya usia wanita yang ingin melakukan Bayi Tabung adalah umur 23-39 tahun. Sehingga dapat dikatakan presentasi keberhasilannya cukup tinggi dengan kisaran umur tersebut”

Dalam webinar tersebut dr.Lam mengungkapkan angka keberhasilan program bayi tabung di Alpha IVF & Women Specialists mencapai 70-80%. Hal ini karena di Alpha IVF & Women Specialists sudah didukung oleh dokter ahli dan laboratorium yang canggih.

Secara umum, prosedur bayi tabung di Alpha IVF & Women Specialists sama dengan di klinik bayi tabung lain di seluruh dunia. Diawali dengan stimulasi sel telur agar didapatkan sel telur yang matang dan siap dibuahi, pengambilan sperma, pembuahan di laboratorium hingga dihasilkan embrio berkualitas, yang kemudian ditanamkan di rahim.

“Dengan dokter yang berpengalaman dibidangnya dan dibantu oleh teknologi canggih menjadikan Alpha IVF & Women Specialists pilihan tepat untuk Anda yang ingin melakukan program bayi tabung, tingkat keberhasilannya mencapai 70-80%, yang penting adalah kualitas embrio dan faktor sperma” tambah dr.Lam

Alpha IVF khususnya sangat di dukung oleh teknologi canggih seperti Artificial Intelligence (AI) untuk pemilihan embryo yang tepat untuk ditempatkan ke dalam rahim dan juga Preimplantation Genetic Testing yang memungkinkan hanya embryo yang normal saja yang di tanam sehingga mengurangi resiko kegagalan pada IVF.

Selama pandemi berlangsung, tim Alpha IVF juga tetap melayani pasien international seperti dari Indonesia, Singapura, Australia and Cina. Dari 35 pasangan yang melakukan embryo transfer mulai dari bulan November 2020, 32 diantaranya telah berhasil hamil.

KEYWORD :

Bayi Tabung Malaysia Healthcare Pasutri




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :