Sabtu, 27/04/2024 03:30 WIB

Kuartal III, Pertumbuhan Ekonomi Minus Tiga Persen

Joko Widodo menyebutkan kondisi Indonesia saat ini jauh lebih baik jika dibandingkan negara-negara lain

Presiden Joko Widodo.

Jakarta, Jurnas.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, Indonesia hampir dipastikan masuk jurang resesi karena pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal III-2020 akan tetap minus.

Namun, Joko Widodo menyeb utnya minusnya tidak sebesar kuartal II-2020 yang mencapai 5,32 persen.

“Kita tahu kemarin di triwulan II pertumbuhan ekonomi kita di angka minus 5,32%. Di kuartal ketiga ini, kita juga mungkin sehari, dua hari, tiga hari ini akan diumumkan oleh BPS juga masih berada di angka minus. Perkiraan kita di minus 3% naik sedikit,” kata Joko Widodo saat membuka Sidang Kabinet Paripurna di Istana Merdeka, Senin (2/11/2020).

Namun, Joko Widodo menyebutkan kondisi Indonesia saat ini jauh lebih baik jika dibandingkan negara-negara lain. Apalagi menurutnya tren perekonomian Indonesia arahnya positif.

“Kuartal III mungkin minus 3% lebih sedikit. Dan itu adalah trennya membaik dan trennya positif. Ini yang harus ditekankan kalau ada pengumuman di BPS. Trennya membaik dan positif. Dari minus 5,32% menjadi minus 3 koma sekian,” tuturnya.

Jokowi menekankan agar memasuki kuartal ke-III semuanya benar-benar dimaksimalkan. Terutama berkaitan dengan realisasi belanja.

“Kemudian yang kedua saya ingin menyampaikan yang berkaitan dengan kuartal yang ke-IV. Ini adalah kuartal terakhir. Saya harapkan realisasi belanja kita betul-betul harus berada pada titik yang paling maksimal,” pungkasnya.

KEYWORD :

Joko Widodo Pertumbuhan Ekonomi Resesi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :