Sabtu, 27/04/2024 11:10 WIB

Kamping Seru CBC Angkat Motivasi Survivor Kanker Anak

Cancer Survivor Camp berisi beragam kegiatan mengasyikan. Para peserta tidak hanya diberikan tambahan wawasan lewat seminar

Salah satu kegiatan Cancer Survivor Camp 2019

Jakarta, Jurnas.com - Tak kurang dari 65 mantan penderita (survivor) kanker anak berkumpul di Jakarta, sejak Jumat (28/6) kemarin hingga Minggu (30/6) besok.

Mereka berpartisipasi dalam kegiatan `Cancer Survivor Camp 2019` yang digelar oleh Cancer Buster Community (CBC), sebuah komunitas di bawah naungan Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI).

Ketua CBC, Saprita mengatakan, Cancer Survivor Camp merupakan ajang tahunan yang rutin digelar dalam tujuh tahun terakhir. Setiap tahun, kegiatan ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kota di Indonesia.

"Setiap tahun beda-beda (tempatnya). Selama ini di luar Jakarta. Pernah di Bali, Jogja, bahkan di Singapura," kata Saprita kepada Jurnas.com di Jakarta pada Sabtu (29/6).

Cancer Survivor Camp berisi beragam kegiatan mengasyikan. Para peserta tidak hanya diberikan tambahan wawasan lewat seminar (workshop) yang diisi oleh motivator Ali Zainal Abidin, namun juga diajak mengenal ibu kota Jakarta lebih dekat, dengan mengunjungi sejumlah lokasi wisata.

Dalam dua hari terakhir, lanjut Saprita, peserta kamping sudah mendatangi Dunia Fantasi (Dufan), Ancol, hingga Jakarta Aquarium. Selanjutnya, peserta akan ikut meramaikan Car Free Day di jalanan MH Thamrin, Jakarta, pada Minggu pagi.

"Kalau hari ini workshop. Ini serius tapi fun juga. Ada dua tema, pertama Purpose of Life yang membahas bagaimana cara mencari tujuan hidup. Kedua, Kill Your Negativity, yakni bagaimana cara kita membunuh pikiran negatif, dan itu ada kaitanya dengan yang pertama, supaya mencapai tujuan hidup," jelas dia.

Saprita menuturkan, kegiatan seru nan menyenangkan ini bukan tanpa tujuan. Ada harapan agar para survivor kanker anak, lebih siap dalam menjalani kehidupan.

Pasalnya, kata dia, kerap kali survivor dibuat menyerah oleh keadaan pasca melewati proses penyembuhan kanker, mulai dari minim kepercayaan diri, hingga perasaan berbeda dari manusia pada umumnya.

"Terus pikirannya negatif dan akhirnya tidak semangat dan tidak termotivasi," ujar Saprita.

Karena itu, menurut Saprita dengan berkumpul dalam kegiatan Cancer Survivor Camp, para survivor dapat saling memberikan semangat, dengan memperkuat jaringan survivor kanker anak di seluruh Indonesia.

"Gue aja bisa sekolah lagi, lo juga bisa kok. Gue aja setelah sembuh bisa cari kerja, lo pasti juga bisa kok. Diharapkan bisa seperti itu," tutur dia.

Sementara Ketua Panitia Cancer Survivor Camp, Cindy, mengatakan para peserta cukup antusias mengikuti kegiatan demi kegiatan. Apalagi, iven ini digelar hanya satu tahun sekali.

"Keinginan untuk saling ketemu ada. Kedua, workshop akan menjadi ilmu baru setelah pulang," kata Cindy.

KEYWORD :

Cancer Survivor Camp CBC Kanker Anak




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :