Sabtu, 27/04/2024 05:54 WIB

Presiden China Tegaskan Taiwan Bagian dari China

Tidak ada yang dapat mengubah fakta bahwa Taiwan adalah bagian dari China.

Presiden China, Xi Jinping, juga sekretaris jenderal Partai Komunis China Central Committee dan ketua Komisi Militer Pusat, menghadiri sebuah pertemuan besar dalam rangka memperingati 90 tahun berdirinya Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) di Aula Besar Rakyat Di Beijing, China, 1 Agustus 2017 ( Foto:Xinhua)

Bijing - Presiden China, Xi Jinping, menegaskan, tidak ada yang dapat mengubah fakta bahwa Taiwan adalah bagian dari China. Ia mengatakan,  Beijing tidak segan-segan penggunaan kekuatan militer untuk memastikan "penyatuan kembali".

Pernyataan Xi itu disampaikan pada Rabu (2/12) lewat pidato peringatan 40 tahun sebuah pernyataan kebijakan yang pada akhirnya menyebabkan mencairnya hubungan dengan pulau yang diperintah sendiri itu.

"Kami dengan tegas menentang mereka yang berkonspirasi di belakang ide `Dua China`, atau `Satu China-Satu Taiwan`, atau Kemerdekaan Taiwan," kata Xi yang ditujukan kepada orang-orang yang dianggap Beijing sebagai pelarian. propinsi.

"Kami telah mencapai kemenangan besar dengan mengalahkan segala kegiatan pro-kemerdekaan atau separatis. Tidak seorang pun, dan tidak ada partai, dapat mengubah sejarah dan hukum, Taiwan adalah bagian dari China dankedua sisi selat itu milik China," tegas Xi.

Lebih lanjut ia menambahkan, China memiliki opsi untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan terhadap pasukan luar yang mengganggu reunifikasi damai dan kegiatan separatis kemerdekaan Taiwan.

KEYWORD :

China Xi Jinping Taiwan Satu China




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :