Jum'at, 26/04/2024 20:04 WIB

Riset: Gaya Hidup Sehat Indonesia Terendah di Asia Pasifik

Meski tingkat kepuasan kesehatan meningkat sayangnya tidak sejalan dengan gaya hidup dan aktivitas yang dijalankan.

Tingkat kepuasan masyarakat Indonesia pada kesehatan mereka meningkat (Foto: Ecka Pramita)

Jakarta - Hasil riset AIA Healthy Living Index 2018 menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat Asia terhadap kesehatan mereka menurun dari 84 persen di tahun 2016 menjadi 81 persen di 2018. Meski kurang puas tapi gaya hidup sehat yang dijalankan masyarakat Asia Pasifik meningkat dari 4,7 persen di tahun 2016 menjadi 5,0 di tahun 2018.

Namun, kondisi berbeda ditunjukkan di Indonesia, dimana skor naik menjadi 62 dibanding tahun 2016 dengan skor 58 dan 2013 dengan skor 55. Sebanyak 96 persen orang Indonesia merasa puas dengan kesehatannya, meningkat 3 persen dibanding tahun 2016 dan menempatkan Indonesia di peringkat 11 dan 16 negara pasifik.

Sayangnya, meningkatnya kepuasan masyarakat Indonesia terhadap kesehatan mereka tidak tercermin dalam gaya hidup yang dijalankan. Aktivitas hidup sehat yang dilakukan menurun dari 4,0 tahun 2016 menjadi 3,6 tahun 2018 dan jadi yang terendah di antara negara Asia Pasifik.

Head of Brand and Communication PT AIA Financial Kathryn Monika Parapak mengatakan survei yang dilakukan di Asia Pasifik untuk mengetahui pandangan masyarakat mengenai kesehatan dan harapan mereka untuk hidup yang lebih baik.

"Melalui survei ini, kami dapat memahami tren kesehatan saat ini hingga kami dapat membantu masyarakat hidup lebih sehat, lebih lama dan lebih baik," ujar Kathryn di Jakarta, Kamis (6/12).

Ia menyampaikan meski gaya hidup rendah tapi pandangan orang pada makanan sehat mulai berubah. Tahun 2016 sebanyak 62 persen masyarakat masih menganggap makanan sehat lebih mahal.

"Di Tahun 2018 sebanyak 73 persen masyarakat menganggap makanan sehat lebih murah," ucapnya. Selain harga yang terjangkau, akses mendapat makanan sehat juga semakin mudah.

KEYWORD :

Gaya Hidup Masyarakat Indonesia Tren Kesehatan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :