Sabtu, 27/04/2024 07:27 WIB

Meghan Markle Hamil di Usia 37 Tahun, Ketahui Risikonya

Bagi perempuan dengan usia di atas 35 tahun memiliki risiko kesehatan jika menjalan kehamilan, terlebih bagi anak pertama

Meghan Markle hamil anak pertama di usia 37 tahun (Foto: Instagram/Kensington)

Jakarta - Semua perempuan yang hamil di usia sudah mencapai lebih dari 35 tahun, terutama bagi mereka yang hamil anak pertama, pastinya sangat mendambakan anaknya lahir dan tumbuh dengan sehat. Seperti diketahui jika saat ini menantu Kerajaan Inggris juga tengah hamil anak pertama di usia 37 tahun.

Kehamilan pada saat usia sudah di atas 35 tahun mungkin sulit tercapai. Ovum atau sel telur yang dimiliki wanita di atas usia 35 tahun mungkin sudah tidak sesubur ketika ia masih berusia muda. Selain itu, perempuan mempunyai jumlah ovum yang terbatas, sehingga jumlah ovum semakin lama semakin menurun mengikuti usia.

Jika Anda sudah berusia di atas 35 tahun dan sedang hamil, itu merupakan suatu karunia yang harus dijaga mengingat kehamilan di atas usia 35 tahun memiliki risiko yang lebih tinggi dibandingkan dengan usia di bawahnya.

Beberapa risiko yang dapat dialami wanita hamil yang usianya lebih dari 35 tahun adalah:

1. Penyakit diabetes gestasional

Perempuan hamil di atas usia 35 tahun memiliki risiko terkena penyakit diabetes gestasional yang lebih tinggi karena pengaruh hormon kehamilan. Oleh karena itu, Anda harus mengontrol kadar gula dalam darah Anda melalui asupan makanan yang sehat.

Jangan lupa untuk tetap melakukan olahraga untuk mencegah penyakit tersebut memburuk. Beberapa kondisi mungkin mengharuskan Anda untuk mengonsumsi obat. Diabetes gestasional yang tidak diobati dapat menyebabkan bayi tumbuh lebih besar dan akan mempersulit proses kelahiran.

2. Penyakit hipertensi gestasional

Perempuan hamil di atas usia 35 tahun juga rentan menderita hipertensi gestasional (tekanan darah tinggi selama kehamilan). Hipertensi gestasional dapat mengurangi suplai darah ke plasenta.

Periksakan selalu kehamilan Anda ke dokter secara rutin. Dokter akan selalu memantau tekanan darah Anda serta pertumbuhan dan perkembangan janin.

Tekanan darah yang selalu dikontrol, makan makanan yang sehat, dan olahraga teratur dapat mencegah tekanan darah tinggi semakin memburuk.

Jika kondisinya semakin buruk, mungkin Anda perlu mengonsumsi obat dengan resep dokter atau mungkin harus melahirkan bayi Anda sebelum waktunya untuk mencegah terjadinya komplikasi.

3. Kelahiran prematur dan bayi BBLR

Kehamilan di usia 35 tahun atau lebih berisiko untuk melahirkan bayi prematur. Hal ini dapat disebabkan oleh kondisi medis, bayi kembar, atau masalah lainnya. Perempuan di atas 35 tahun mempunyai peluang yang lebih tinggi untuk hamil kembar atau lebih, terutama jika kehamilan terjadi dengan bantuan terapi kesuburan.

Bayi lahir prematur (sebelum usia kandungan 37 minggu) biasanya mengalami BBLR (Berat Badan Bayi Rendah). Hal ini dikarenakan pertumbuhan dan perkembangan bayi belum sempurna saat dilahirkan. Bayi yang lahir terlalu kecil dapat meningkatkan risiko bayi memiliki masalah kesehatan pada usia selanjutnya.

4. Bayi lahir caesar

Kehamilan pada usia lebih tua atau di atas 35 tahun meningkatkan risiko ibu menderita komplikasi penyakit saat hamil sehingga bayi harus dilahirkan dengan operasi caesar. Salah satu keadaan yang menyebabkan bayi harus dilahirkan lewat operasi caesar adalah plasenta previa, yaitu keadaan plasenta yang menghalangi leher rahim (serviks).

5. Ketidaknormalan kromosom

Bayi yang lahir dari perempuan yang hamil di usia 35 tahun atau lebih dapat meningkatkan risiko terkena penyakit yang disebabkan oleh kelainan kromosom, seperti Down syndrome. Semakin tua usia ibu saat hamil, semakin besar kemungkinan bayi terkena Down syndrome.

6. Keguguran atau kematian saat lahir

Kedua hal ini dapat disebabkan oleh kondisi medis ibu atau kelainan kromosom pada bayi. Risiko ini meningkat seiring dengan bertambahnya usia ibu di atas usia 35 tahun. Untuk mencegah hal ini terjadi sebaiknya periksakan kehamilan Anda secara rutin, terutama selama minggu-minggu terakhir kehamilan.

KEYWORD :

Meghan Markle Kehamilan Risiko




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :