Jum'at, 26/04/2024 12:44 WIB

"Tribalux" Inspirasi Itang Yunasz pada Kekayaan Sumba

Itang Yunasz mempersembahkan lini utamanya sebanyak 24 looks bertajuk Tribalux.

Eka

Jakarta -  Tak pernah absen dalam ajang Indonesia Fashion Week (IFW), desainer senior Itang Yunasz yang sudah lebih dari 30 tahun berkiprah di dunia fashion Indonesia ini merasa bahwa IFW memiliki peran penting alam kemajuan industri fashion Indonesia.

Kali ini di prime time IFW 2018 Itang ikut dalam rangkaian The Heritage of Ancient Komodo. "Saya sangat senang bisa menjadi bagian mensukseskan IFW kali ini," ucap Itang saat syukuran di JCC, Jumat (30/3).

Koleksi Tribalux terinspirasikan indahnya kekayaan Sumba. "Memintal benang, mengikat, mewarnai dan menenunnya adalah sebuah tradiSi warisan budaya Nusa Tenggara Timur yang menghasilkan motif ikat yang penuh pesona.," ujar trendetter fashion hijab ini.

10 look tampil elegan dan cantik dalam berbagai potongan blouse, tunic, gaun, celana, legging, kulot, jumpsuit, kaftan, dan kimono. Setiap helainya dapat saling dipadupadankan dengan berlapis. Tak sekadar terlihat cantik, hadirnya sentuhan taburan beads dalam pilihan warna serasi makin mengentalkan napas mewah.

Koleksi Tribalux ini menggunakan material tenun ikat NTT dan helai kain chiffon, crepe, dan satin sutera yang diprint dengan desain bermotif ikat NTT. Kesan anggun tercipta lewat pilihan warna indigo dan cokelat kopi serta maroon yang membuatnya hidup.

KEYWORD :

Tribalux tenun ikat NTT Itang Yunasz




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :