Sabtu, 27/04/2024 03:56 WIB

Kapolri Tepis Tudingan Demokrat Soal Antasari

Kapolri Jenderal Tito Karnavian menepis tudingan Partai Demokrat yang menyebut Polri memfasilitasi mantan Ketua KPK Antasari Azhar untuk merusak citra SBY.

Kapolri Tito Karnavian

Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menepis tudingan Partai Demokrat yang menyebut Polri memfasilitasi mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar untuk merusak citra Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Tito menegaskan, Antasari mendatangi Mabes Polri justru untuk melaporkan oknum anggota kepolisian yang membiarkan adanya dugaan rekayasa dan menghilangkan alat bukti yang menjeratnya.

"Yang bersangkutan (Antasari) datang ke Polri ini untuk melaporkan anggota Polri, yang dilaporkan itu pasal 318 yaitu adanya petugas yang membiarkan seolah-oleh rekayasa dan menghilangkan alat bukti," kata Tito, saat sapat kerja dengan Komisi III DPR, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (22/2).

Hal itu menjawab tudingan Ketua DPP Partai Demokrat Benny K Harman yang menyebut Polri telah memfasilitasi Antasari untuk mendiskreditkan SBY.

Kata Benny, Kapolri seolah membiarkan Antasari menjadikan Mabes Polri sebagai tempat untuk mendiskreditkan SBY. Dengan tujuan untuk menghancurkan citra Agus Yudhoyono sebagai salah satu calon gubernur DKI Jakarta.

"Institusi kepolisian memfasilitas Antasari Azhar menjadikan Mabes Polri sebagai tempat Antasari merusak kewibawaan dan citra presiden ke enam (SBY). Kebetulan putranya menjadi salah satu paslon," kata Benny.

KEYWORD :

Antasari Vs SBY Kapolri Partai Demokrat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :