Selasa, 14/05/2024 12:19 WIB

LaNyalla: Pemerintah Harus Jamin Ketersediaan Pupuk Subsidi di Manggarai Barat

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menyoroti keluhan para petani di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) soal ketersediaan pupuk bersubsidi. 

Ketua DPD RI setiba di Tambolaka, Sumba Barat Daya disambut Senator NTT dr. Asyera Respati Wundalero, Bupati SBD Kornelis Kodi Mete dan jajaran Forkompimda. (Foto: Humas DPD RI)

Tambaloka, Jurnas.com - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menyoroti keluhan para petani di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) soal ketersediaan pupuk bersubsidi. 

LaNyalla berharap pemerintah memastikan ketersediaan pupuk subsidi untuk Manggarai Barat.  

"Kondisi ini sudah terjadi selama tiga bulan terakhir. Sehingga petani mengaku tak bisa berbuat banyak di musim tanam awal tahun ini lantaran langkanya pupuk bersubsidi, seperti urea atau NPK," tutur LaNyalla di Tambaloka, Kabupaten Sumba Barat Daya, NTT, Senin (22/3).

Tahun ini, kuota pupuk bersubsidi untuk Kabupaten Manggarai Barat, NTT hanya sebesar 7.020 ton. Jumlah itu jauh dari kebutuhan pupuk subsidi yang mencapai 14.573,9 ton.

"Angka ini jauh dari cukup dari kebutuhan petani. Untuk itu, kita meminta pemerintah untuk menambah kuota pupuk subsidi ke Manggarai Barat agar kebutuhan petani terpenuhi dan menekan lonjakan harga pupuk," ujar pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum Kadin Jawa Timur itu.

Tahun ini, alokasi pupuk bersubsidi mengalami kenaikan dibanding 2020. Jika tahun 2020 jumlah pupuk bersubsidi sebanyak 8,9 juta ton, tahun 2021 jumlah tersebut meningkat menjadi 9 juta ton plus 1,5 juta liter pupuk organik cair.

"Kita berharap distribusi dan pemanfaatan pupuk bersubsidi bisa dimaksimalkan. Sehingga manfaatnya bisa dirasakan petani sekaligus menjaga ketahanan pangan Tanah Air," katanya.

KEYWORD :

Warta DPD Ketua DPD LaNyalla Mattalitti Petani Pupuk Bersubsidi NTT Manggarai Barat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :